Masih Ada Leg Kedua, PSG Mesti Tetap Rendah Hati

Masih Ada Leg Kedua, PSG Mesti Tetap Rendah Hati

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Rabu, 17 Feb 2021 08:30 WIB
BARCELONA, SPAIN - FEBRUARY 16: Moise Keane of Paris Saint-Germain celebrates after scoring their sides third goal during the UEFA Champions League Round of 16 match between FC Barcelona and Paris Saint-Germain at Camp Nou on February 16, 2021 in Barcelona, Spain. Sporting stadiums around Spain remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors. (Photo by David Ramos/Getty Images)
PSG menang 4-1 atas Barcelona di Camp Nou. (Foto: Getty Images/David Ramos)
Jakarta -

Paris Saint-Germain merebut kemenangan telak atas Barcelona di Camp Nou. Namun bukan berarti PSG sudah dijamin lolos.

PSG menang 4-1 saat bertandang ke markas Barcelona, Rabu (17/2/2021) dini hari WIB pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Kylian Mbappe jadi pahlawan kemenangan dengan hat-trick plus satu gol dari Moise Kean, membalikkan keadaan usai dibobol Lionel Messi.

Menang telak dengan mencetak empat gol tandang jadi modal besar buat menuju leg kedua di Paris. Tapi PSG niscaya tak mau kejadian musim 2016/2017 terulang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kala itu, menghadapi lawan yang sama, PSG membuang keunggulan 4-0 dan kalah 6-1 di leg kedua di babak 16 besar. Hanya saja situasinya memang berbeda kali ini karena partai penentuan digelar di Parc des Princes, alih-alih di Camp Nou seperti empat tahun lalu.

Pelatih PSG Mauricio Pochettino puas dengan penampilan para pemainnya, tapi mengingatkan untuk tetap rendah hati. Barcelona punya pemain-pemain berkualitas yang bisa menghukum mereka kapan saja.

ADVERTISEMENT

"Di setiap pertandingan kami mencoba untuk menemukan keseimbangan antara pertahanan dan lini serang, tapi kami harus terus bekerja untuk lebih baik lagi. Saya baru di sini selama 40 hari," katanya di situs resmi UEFA.

"Kami masih harus menemukan identitas terkait cara kami bermain. Kesempurnaan itu tidak ada. Saya senang dengan hasil dan performa kami, tapi kami harus tetap rendah hati."

"Kami punya laga besar lawan Monaco pada Minggu nanti dan kami sudah langsung berpikir ke sana. Masih ada 90 menit lagi dan mereka punya pemain-pemain besar. Masih ada leg kedua," tandas Mauricio Pochettino.




(raw/pur)

Hide Ads