.webp)
Barisan penyerang Real Madrid gagal membobol Atalanta di leg pertama 16 besar Liga Champions. Apa kata Zinedine Zidane soal performa Vinicius Junior dkk?
Madrid bersua Atalanta di Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Kamis (25/2/2021) dini hari WIB. Turun dengan formasi 4-3-3, Los Blancos memainkan Vinicius, Isco dan Marco Asensio di lini serangnya.
Pada menit ke-17, Atalanta terpaksa bermain dengan 10 pemain. Remo Freuler diusir wasit akibat mendorong Ferland Mendy di dekat kotak penalti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keunggulan jumlah pemain segera dimanfaatkan Madrid untuk mengeksploitasi barisan belakang Atalanta. Opta mencatat, Los Merengues melepaskan 19 kali tembakan, empat di antaranya on target.
Namun, lini depan Real Madrid tetap kesulitan menembus pertahanan Atalanta. El Real mengubah kreativitas serangannya dengan mengganti ketiga penyerangnya dengan Mariano Diaz, Sergio Arribas dan Hugo Duro di babak kedua.
Ketiga pemain tersebut gagal pula menambah daya dobrak Madrid. Tim tamu baru bisa membobol gawang lawan di menit ke-86, itu pun dicetak pemain bertahan mereka, Ferland Mendy.
Gol Mendy tersebut menjadi satu-satunya gol yang tercipta di laga Atalanta vs Madrid. Los Blancos menutup pertandingan dengan kemenangan 1-0.
Zinedine Zidane angkat bicara mengenai performa lini depannya yang gagal memanfaatkan keunggulan pemain melawan Atalanta. Dia menilai hal itu bukan sebagai masalah, mengingat La Dea bertahan sangat baik dan mengandalkan permainan fisik.
Zidane juga mengingatkan jika timnya datang ke Bergamo dengan kondisi skuad yang pincang. Juru gedor-juru gedor Real Madrid semisal Karim Benzema, Rodrygo dan Eden Hazard absen karena cedera.
"Mereka kuat secara fisik dan mereka bermain bertahan dengan sangat hebat. Ini hasil yang bagus untuk kami dan itu adalah yang terpenting," kata Zidane, dikutip dari laman resmi UEFA.
"Saya tidak berpikir kreativitas adalah masalah saat kami bisa mencetak gol dan tidak kebobolan. Banyak pemain kami yang absen, tapi kami tetap berada di jalur yang benar," dia menambahkan.
"Kami kuat dalam pertahanan, tidak melepaskan peluang apa pun dan kami mampu mendapatkan gol tandang," demikian kata Zinedine Zidane.
(bay/rin)
