.webp)
Manchester United kebobolan dua gol saat menjamu AS Roma di Liga Europa. Setan Merah disebut kebobolan karena blunder level sekolah sepakbola atau junior.
Saat bertanding di Old Trafford, Jumat (29/4/2021) dini hari WIB, MU menang dengan skor akhir 6-2. The Red Devils bangkit dari ketertinggalan di babak pertama.
MU unggul cepat di menit kesembilan via Bruno Fernandes. Roma membalas sebelum jeda via Lorenzo Pellegrini dan Edin Dzeko.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gol penalti Pellegrini terjadi karena handball Paul Pogba di dalam kotak penalti MU saat menghalau umpan tarik Rick Karsdorp.
Sementara gol Dzeko berawal dari kepiawaian Pellegrini melepaskan diri dari jebakan offside pemain belakang MU. Umpan mendatar pemain nomor punggung 7 Roma itu gagal disapu barisan pertahanan MU, bisa dikirim pemain asal Bosnia itu masuk ke gawang.
MU bangkit di babak kedua dengan menceploskan 5 gol. Edinson Cavani mencetak 2 gol. Bruno Fernandes, Paul Pogna, dan Mason Greenwood yang mencetak gol lainnya.
Manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, memuji respons anak asuhnya setelah tertinggal dari Roma di babak pertama. Dia juga menyebut blunder yang sebenarnya bisa dieliminir.
"Karakter menunjukkan bahwa kami mereka bangkit dan tak kehilangan akal sehat. Mungkin 5 atau 10 menit akhir babak pertama, kami tak terlihat bagus tapi kami tetap kompak," kata Solskjaer di BBC.
"Dua gol yang terjadi layaknya junior, kesalahan di tingkat sekolah sepakbola yang seharusnya tak terjadi di level ini," kata manajer MU asal Norwegia itu menambahkan.
(cas/aff)
