Setelah sama kuat di Valdebebas, Chelsea akan gantian menjamu Real Madrid. Berikut ini data dan fakta seputar laga tersebut. Siapa yang akan lolos?
Chelsea menantang Madrid di Stamford Bridge untuk melakoni pertandingan semifinal leg kedua Liga Champions, Kamis (6/5/2021) dinihari WIB. Sebelumnya, di leg pertama, kedua tim bermain imbang 1-1.
The Blues memburu final Liga Champions pertamanya sejak mencapainya pada 2011/12 ketika menjadi juara. Sedangkan El Real berharap bisa melaju ke Istanbul setelah dua musim terakhir selalu kandas di fase knockout pertama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut ini adalah data dan fakta laga penentuan antara Chelsea vs Real Madrid, yang dirangkum Opta:
1. Chelsea akan menghadapi Real Madrid untuk kelima kalinya di kompetisi Eropa. Chelsea tidak terkalahkan melawan Madrid di empat pertemuan sebelumnya (menang 2, seri 2). Ini menjadi yang pertama dalam lima pertemuan di mana Chelsea menjadi tuan rumah melawan tim Spanyol itu.
2. Real Madrid gagal meraih kemenangan dalam empat laga tandang terakhir melawan tim-tim Inggris di Liga Champions (seri 2, kalah 2) dengan hanya mencetak dua gol dalam empat pertandingan. Kemenangan terakhir mereka didapat di markas Liverpool pada Oktober 2014 dengan skor 3-0 di fase grup.
3. Chelsea melaju di lima dari tujuh duel knockout di Liga Champions kala terhindar dari kekalahan di laga tandang di leg pertama. Bagaimanapun, dua eliminasi itu terjadi di semifinal kompetisi ini melawan Atletico Madrid di 2013/14 (0-0 di leg pertama, 1-3 di leg kedua).
4. Manajer Real Madrid Zinedine Zidane memburu kelolosan keempat dari semifinal Liga Champions, yang akan membuat dia menyamai rekor kelolosan dari semifinal oleh seorang manajer dalam sejarah kompetisi ini (4 - bersama Alex Ferguson, Carlo Ancelotti, dan Marcello Lippi).
5. Chelsea membidik final ketiga Liga Champions, yang akan membawa mereka mendekati Manchester United dan Liverpool (4), untuk penampilan terbanyak di final kompetisi ini oleh sebuah tim Inggris.
6. Real Madrid bisa mengamankan final ke-17 Piala Eropa/Liga Champions dengan yang total final yang sekarang (16) sudah menjadi yang terbanyak di antara tim manapun. Kelolosan akan menandai final Liga Champions Zinedine Zidane bersama Real Madrid, sebanyak jumlah final yang bisa dicapai Madrid sebelum ditangani dia (4).
7 Manajer Chelsea Thomas Tuchel cuma menderita empat kekalahan dari 18 laga kandang sebagai manajer di Liga Champions (menang 12, seri 2). Tim-tim yang dilatih Tuchel mencetak 48 gol, dengan rata-rata 2,7 gol per pertandingan.
8. Striker Real Madrid Karim Benzema telah membukukan 71 gol di Liga Champions. Benzema bisa menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah kompetisi ini kalau dia bisa membobol gawang Chelsea untuk menggusur Raul Gonzalez Blanco (71).
9. Pemain Chelsea Mason Mount (22 tahun 115 hari), bisa menjadi pemain termuda kedua Inggris yang mencetak gol di semifinal Liga Champions setelah Wayne Rooney di 2007 (21 tahun, 182 hari melawan Milan). Terakhir kali pemain Inggris mencetak gol untuk Chelsea di semifinal kompetisi ini adalah Frank Lampard di 2008 saat mencetak gol melawan Liverpool di Stamford Bridge.
(rin/aff)