.webp)
Buat Thomas Tuchel, N'Golo Kante adalah pemain luar biasa dan tiada duanya. Maka itu Kante sudah sepantasnya merasakan gelar juara Liga Champions.
Kante sejak kemunculannya bersama Leicester City pada 2015/2016 memang mengundang banyak kekaguman. Tak banyak cakap, Kante bermain lugas dan penuh determinasi.
Setelah membawa The Foxes juara Liga Inggris di musim pertamanya, Kante melakukannya lagi bersama Chelsea di musim 2016/2017. Setelah itu Kante selalu jadi pemain andalan Chelsea.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak cuma di level klub, Kante juga makin penting perannya untuk Timnas Prancis karena berhasil membawa negaranya juara Piala Dunia 2018. Karier Kante di usia 30 tahun boleh dibilang nyaris lengkap.
Hanya ada satu trofi bergengsi yang belum bisa didapatkannya sampai saat ini, yakni Liga Champions. Di level Eropa, Kante cuma punya trofi Liga Europa bareng Chelsea di musim 2018/2019.
Saat ini Kante dan Chelsea sudah dekat dengan final Liga Champions karena akan melakoni leg kedua semifinal kontra Real Madrid di Stamford Bridge, Kamis (6/5/2021) dini hari WIB besok.
Dengan hasil imbang 1-1 pekan lalu, Chelsea boleh dibilang diunggulkan bisa menyingkirkan Madrid. Para pemain Chelsea diminta untuk terus berjuang demi memberikan trofi Liga Champions bagi suporternya, terutama untuk Kante.
"Memangnya perlu? harus diangkat seperti apa lagi kariernya?," ujar Tuchel ketika ditanya apakah gelar Liga Champions bisa mengangkat karier Kante.
"Dia pemain top, dan dia adalah pemain yang Anda butuhkan untuk meraih trofi. Itulah mengapa dia ada di sini, dia sangat senang di sini," sambungnya seperti dikutip Sportsmole.
"Saya selalu berjuang untuk pemain ini dan bermimpi bisa memilikinya di setiap klub yang pernah saya latih. Kini dia adalah pemain saya."
"Dia sudah memenangi semua trofi kecuali Liga Champions. Semoga saja dia akan melakukan segalanya untuk meraihnya."
Simak video 'Prediksi Chelsea VS Real Madrid Bersama CISC dan Madridista Jogja':
