Herrera: Menangi Liga Champions Impian PSG, Bukan Kewajiban

Herrera: Menangi Liga Champions Impian PSG, Bukan Kewajiban

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Selasa, 28 Sep 2021 14:45 WIB
BRUGGE, BELGIUM - SEPTEMBER 15: Ander Herrera of Paris Saint-Germain celebrates with teammates after scoring their sides first goal during the UEFA Champions League group A match between Club Brugge KV and Paris Saint-Germain at Jan Breydel Stadium on September 15, 2021 in Brugge, Belgium. (Photo by Lars Baron/Getty Images)
Ander Herrera berpendapat, tekanan untuk wajib memenangi Liga Champions yang disematkan kepada PSG tidak adil. (Foto: Getty Images/Lars Baron)
Paris -

Ander Herrera merasa Paris St. Germain menghadapi tekanan yang tidak wajar untuk juara Liga Champions. Menurut dia, PSG tidak mutlak harus memenanginya.

Setelah mendominasi sepakbola Prancis, PSG mulai menunjukkan ambisinya untuk menguasai Eropa. Dalam beberapa tahun terakhir, Les Parisiens mendatangkan pemain-pemain top dimulai dari Neymar dan Kylian Mbappe.

Namun manuver itu baru mengantarkan PSG ke final Liga Champions, yang dicapai pada 2019/2020. Setelahnya, PSG semakin menggila dengan mendatangkan lebih banyak lagi pemain bintang di bursa musim panas ini seperti Achraf Hakimi, Georginio Wijnaldum, Gianluigi Donnarumma, Sergio Ramos, dan terakhir megabintang Lionel Messi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak ayal ekspektasi PSG untuk juara Liga Champions sangat tinggi. Tidak sedikit yang menilai, PSG akan dianggap gagal apabila tak mampu memboyong si Kuping Besar ke Paris.

Herrera merasa PSG menghadapi tekanan yang tidak dihadapi oleh tim top manapun. Meski demikian, gelandang Spanyol itu berpendapat bahwa kewajiban memenangi Liga Champions tidaklah adil.

ADVERTISEMENT

"Sejak aku bergabung ke sini aku mendapatkan tekanan yang tidak dimiliki tim Eropa manapun," ujar mantan pemain Manchester United itu di Marca. "Tidak ada tim lain di Eropa yang wajib memenangi Liga Champions."

"Itu memang sebuah mimpi, sudah pasti. Tapi 10 atau 12 tim lainnya punya mimpi yang sama. Jadi bagiku, tekanannya kadang tidak adil. Tapi kami toh menerimanya karena itu adalah sesuatu yang wajar."

"Kalau kami diekspektasikan menjadi yang terbaik, aku menyukainya. Tapi kita perlu memahami bahwa Liga Champions itu adalah impian, itu tidak akan pernah menjadi kewajiban," sungut Ander Herrera mengenai ekspektasi terhadap PSG.




(rin/rin)

Hide Ads