Karena Guardiola Tahu PSG Vs Man City Bukan Laga Hidup-Mati

Karena Guardiola Tahu PSG Vs Man City Bukan Laga Hidup-Mati

Lucas Aditya - Sepakbola
Rabu, 29 Sep 2021 14:40 WIB
PARIS, FRANCE - SEPTEMBER 28: Pep Guardiola, Manager of Manchester City interacts with Mauricio Pochettino, Head Coach of Paris Saint-Germain after the UEFA Champions League group A match between Paris Saint-Germain and Manchester City at Parc des Princes on September 28, 2021 in Paris, France. (Photo by Shaun Botterill/Getty Images)
Pep Guardiola disebut sadar Paris Saint-Germain vs Manchester City bukan laga penentuan. (Foto: Getty Images/Shaun Botterill)
Jakarta -

Manchester City tumbang dari Paris Saint-Germain di matchday 2 fase Grup Liga Champions. Pep Guardiola disebut menyadari laga itu bukan duel hidup-mati.

Dalam pertandingan di Parc des Princes, Rabu 929/9/2021), City kalah 0-2 dari PSG. Dalam laga itu, gawang The Citizens, yang dikawal Ederson, dibobol oleh Idrissa Gueye dan Lionel Messi.

PSG dan City berhadapan di semifinal Liga Champions musim lalu. Dalam laga menentukan itu, Raheem Sterling cs menang kandang-tandang dari tim asal ibukota Prancis itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

City membuang-buang hingga menelan kekalahan. Dari 18 tembakan, tak ada yang membuahkan gol. Di babal pertama, Raheem Sterling dan Bernardo Silva malah menyasar mistar gawang.

Eks gelandang City, Michael Brown, menyebut Guardiola harus segera mencari cara saat buntu membobol gawang lawan. Dia juga menegaskan bahwa beruntungnya PSG vs Man City kali ini belum menjadi penentuan.

ADVERTISEMENT

"Guardiola harus menemukan cara untuk mencetak gol saat itu tak kunjung terjadi. Masih ada percakapan mengenai false nine yang akan menjadi pembahasan besok --itu tak bisa dihindari di klub ini, bahwa mereka tak bisa mendatangkan pemain nomor sembilan," kata Brown seperti dikabarkan BBC.

"Tapi, mereka mencetak banyak peluang dan saya pikir Pep akan bilang 'itulah sepakbola' dan dia akan mengambil sisi positifnya. Dia tahu itu bukan laga hidup-mati dengan dimainkan di fase grup. Saya pikir mereka mempunyai skuad super dan mereka akan terus berkembang," kata dia menambahkan.




(cas/rin)

Hide Ads