Juventus sempat memprotes gol pertama Chelsea dari Trevoh Chalobah yang dinilai handball. Tapi, gol itu tetap disahkan. Kok bisa?
Juventus melawat ke Stamford Bridge, Rabu (24/11/2021) dini hari WIB, untuk menghadapi Chelsea. Keduanya berebut status juara grup sekaligus tiket lolos ke 16 besar.
Juventus yang menang 1-0 pada pertemuan pertama mendapat tekanan dari Chelsea dari menit awal. Gawang Juventus bobol duluan pada menit ke-25 lewat Trevoh Chalobah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diawali sepak pojok Ben Chilwelll, bola sempat gagal dibuang sempurna oleh Adrien Rabiot dan kemudian mengenai lengan Antonio Ruediger di dekatnya.
Bola lantas mengarah ke Chalobah yang langsung menembaknya dari jarak dekat. Gawang Wojciech Szczesny jebol dan para pemain Juventus lantas memprotes keputusan wasit yang mensahkan gol itu.
Baca juga: Edouard Mendy Samai Rekor Petr Cech Ini |
Wasit lantas sempat mengecek Video Assistant Referee (VAR) untuk meminta pertimbangan, apakah gol itu sah atau tidak. Keputusan wasit diperkuat VAR sehingga Chelsea tetap dinyatakan unggul 1-0.
Lalu, kenapa gol itu tetap disahkan meski ada handball? Menurut aturan baru dari IFAB (Badan Aturan Sepakbola Internasional), gol dibatalkan jika bola mengenai tangan pemain yang membobol gawang lawan, bukan rekannya.
Jika merunut aturan musim lalu, maka gol Chalobah dibatalkan karena bola tidak boleh mengenai tangan pemain dari tim yang menyerang, saat terjadinya gol, baik itu disengaja maupun tidak.
Dalam tayangan ulang, bola terlihat sempat mengenai dada Ruediger sebelum mengarah ke tangan. Chelsea akhirnya menang 4-0 lewat tiga gol tambahan Reece James, Callum Hudson-Odoi, dan Timo Werner.
Chelsea memuncaki Grup H dengan 12 poin dari lima laga, unggul head-to-head atas Juventus di posisi kedua, Mereka berdua lolos ke 16 besar Liga Champions.
Baca juga: Gol Reece James ke Gawang Juventus: Wow! |