Paris Saint-Germain mewaspadai Real Madrid saat berduel pada babak 16 besar Liga Champions. Sebabnya, El Real dinilai mempunyai DNA kompetisi kasta tertinggi antarklub Eropa.
PSG vs Madrid berlangsung di Parc des Princes, Rabu (16/2/2022) dini hari WIB. Laga itu merupakan leg I 16 besar Liga Champions 2021/2022. Madrid akan gantian menjadi tuan rumah pada 10 Maret.
Pelatih PSG, Mauricio Pochettino, pernah melawan Madrid di Liga Champions pada musim 2017/2018. Momen itu terjadi pada babak fase grup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pochettino masih menangani Tottenham Hotspur saat itu. The Lilywhites menang 3-1 di kandang atas Madrid, lalu bermain imbang 1-1 di Santiago Bernabeu.
Kendati finis sebagai runner-up grup, Madrid akhirnya bisa menjuarai Liga Champions. Padahal, Madrid kurang oke di kompetisi domestik musim itu.
Madrid finis ketiga di Liga Spanyol. Sementara di Copa del Rey, Los Blancos terhenti di babak perempatfinal.
Hal itu yang disadari oleh Pochettino menatap PSG vs Madrid. Oleh karena itu, pelatih asal Argentina itu tetap mempunyai respek besar untuk Madrid.
Baca juga: PSG Vs Real Madrid: Neymar Bisa Main? |
"Saya akan mengatakannya lagi bahwa Real Madrid adalah tim hebat, dengan kekuatan luar biasa yang membawa tim ke level yang sangat tinggi," kata Pochettino di L'Equipe.
"Jika anda melihat tahun di mana kami mengalahkan Real Madrid, mereka tak bagus di Copa del Rey, tidak juga di LaLiga, tapi di Liga Champions, mereka menang. Kekuatan mental sangat menentukan. Anda selalu mempunyai respek untuk Madrid
Saat ini, Madrid masih menyandang status sebagai tim paling sering juara Liga Champions. Madrid sudah 13 kali mengangkat Si Kuping Besar.