Real Madrid menegaskan statusnya sebagai 'Raja Eropa' dengan menjuarai Liga Champions 14 kali. Dani Carvajal menyebut Madrid punya sesuatu yang membuat lawan gentar saat menghadapi timnya.
Madrid juara Liga Champions 2021/2022 dengan mengalahkan Liverpool di final. Los Blancos menang 1-0 atas Liverpool dalam final di Stade de France, Paris.
Dalam perjalanannya menuju tangga juara, Madrid menyingkirkan sejumlah tim top di fase knockout. Pasukan Carlo Ancelotti itu mengatasi perlawanan Paris Saint-Germain, Chelsea, dan Manchester City.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gelar Liga Champions musim lalu jadi yang ke-14 untuk Real Madrid. Mereka pernah begitu superior di kompetisi tertinggi antarklub Eropa itu saat hat-trick juara pada 2016-2018.
Bek Real Madrid, Dani Carvajal, mengungkap kunci kesuksesan timnya. Dia menilai lawan sudah ciut duluan saat menghadapi Madrid di Liga Champions.
"Saya kira lebih ke apa yang dirasakan lawan daripada apa yang kami rasakan. Kami melakukannya setiap waktu," ujar Carvajal kepada Diario AS.
"Kami tahu bahwa, meski kami sangat buruk dan itu bukan harinya kami, kami akan punya peluang dan itu, jika kami terus menggedor, kami akan dapat imbalannya."
Baca juga: Casemiro: Real Madrid Seperti Tim dari Film |
"Itu lebih berpengaruh untuk lawan, saya menghadapi Madrid, Madrid tidak kalah di final, Madrid tahu bagaimana bersaing di final... Di Paris, tim mencetak gol dan pada dasarnya itulah permainannya."
"Kami tahu apa yang harus dilakukan di setiap momen, bahwa mereka akan meninggalkan ruang dan itulah kuncinya: mengelola momen dalam pertandingan dengan tepat agar jadi juara," kata Carvajal.
Dani Carvajal jadi salah satu dari tiga pemain yang selalu jadi starter di lima final Liga Champions yang dimenangi Real Madrid sejak 2014. Bersama dengan Luka Modric, Karim Benzema, dan Cristiano Ronaldo, Carvajal jadi pemain dengan gelar Liga Champions paling banyak.