.webp)
AC Milan memang dibantai di kandang Chelsea pekan lalu. Tapi, Rossoneri kini lebih siap untuk membayar hasil memalukan tersebut.
Milan mendapat hasil mengecewakan saat melawat ke Stamford Bridge di Matchday Ketiga Grup E Liga Champions, setelah kalah tiga gol tanpa balas. Milan benar-benar tak berkutik sepanjang 90 menit.
Mereka cuma bikin empat attempts sepanjang 90 menit, satu di antaranya mengarah ke sasaran. Sementara, Chelsea justru trengginas dengan membuat 10 attempts, enam on goal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil buruk yang bisa menjegal langkah Milan ke babak 16 besar mengingat persaingan di Grup E terbilang tricky. Milan memang jadi unggulan bersama Chelsea, tapi ada juga RB Salzburg dan Dinamo Zagreb yang bisa mengejutkan.
Maka dari itu, Milan pun bertekad untuk bisa membalas kekalahan tersebut di San Siro, Rabu (12/10/2022) dini hari WIB besok. Chelsea tidak akan dibiarkan dominan seperti pekan lalu.
Baca juga: Begini Milan Harusnya Bermain! |
Fikayo Tomori sebagai mantan pemain Chelsea tentu punya motivasi berlipat untuk membuktikan kalau klub London Barat itu sudah salah melepasnya.
"Saya sangat marah usai laga kontra Chelsea, dan saya membayar lunas kekesalan itu lewat gol. Jadi baguslah," ujar Tomori seperti dikutip France24
"Kami tidak bermain seperti yang saya tahu sejak awal di sini, ya sekitar 1,5 tahun lalu," Tomori menambahkan.
Tomori sendiri mencetak gol di Serie A akhir pekan kemarin saat Milan mengalahkan Juventus 2-0. Hasil ini diharapkan dapat menumbuhkan kepercayaan diri para pemain untuk melibas Chelsea
"Kami punya kesempatan untuk membayar lunas kekalahan itu di depan fans kami dan melupakan laga pertama kontra Chelsea."
"Kamu berpeluang untuk membuktikan bahwa kami bisa lebih baik dari itu. Saya pun juga," kata Tomori.
Baca juga: Rotasi Manis Chelsea |
