Fans Marseille sempat mengusik penggawa Tottenham Hotspur dengan kembang api. Namun, malam indah tetap diraih The Lilywhites di Liga Champions.
Marseille vs Tottenham menjadi laga penentuan di Grup D Liga Champions. Kedua tim sama-sama memburu tiket kelolosan.
Di Grup D, semua tim masih berpeluang lolos. Tottenham memimpin dengan 8 poin, disusul Eintracht Frankfurt dan Sporting CP (7), serta Marseille mengumpulkan 6 poin.
Jelang Tottenham melawan Marseille di Stade Orange Velodrome, Rabu (2/11/2022) dini hari WIB, sambutan tak ramah didapat pemain tim tamu. Harry Kane dkk sempat diganggu kembang api oleh suporter tuan rumah sehari sebelumnya.
Suporter menyalakan kembang api di pagi buta untuk menganggu waktu istirahat pemain Tottenham. Namun, hal itu rupanya tak berpengaruh, sebab anak asuh Antonio Conte tetap bisa menang 2-1. Sempat tertinggal lewat gol Chancel Mbemba, Tottenham membalas lewat Clement Lenglet dan Pierre-Emile Hoejbjerg di babak kedua.
"Saya mendengar yang pertama meledak. Kemudian, ada lagi yang lain sekitar pukul 4 pagi, yang mana saya tak mendengarnya," kata wakil kapten Tottenham, Harry Kane kepada Sky Sports.
"Tapi ini bagian dari sepakbola. Mereka punya fans yang hebat. Atmosfernya di sini luar biasa."
"Saya yakin mereka akan melakukan apa saja untuk menang, tapi ini malamnya kami," ujar Kane.
Kemenangan membuat Tottenham Hotspur lolos ke babak 16 besar Liga Champions dengan 11 poin, memimpin Grup D. Wakil London itu ditemani Eintracht Frankfurt, yang menjadi runner up.
Simak Video "Spurs Tersingkir dari Liga Champions, Conte Ogah Bahas Masa Depan"
[Gambas:Video 20detik]
(yna/rin)
