Allegri Marah-marah meski Juventus ke Perempatfinal

Allegri Marah-marah meski Juventus ke Perempatfinal

Randy Prasatya - Sepakbola
Jumat, 17 Mar 2023 12:20 WIB
FREIBURG IM BREISGAU, GERMANY - MARCH 16: Dusan Vlahovic of Turin celebrates with Federico Gatti (L) of Turin after scoring his teams first goal during the UEFA Europa League round of 16 leg two match between Sport-Club Freiburg and Juventus at Europa-Park Stadion on March 16, 2023 in Freiburg im Breisgau, Germany. (Photo by Helge Prang - GES Sportfoto/Getty Images)
Juventus ke perempatfinal Liga Europa. (Foto: Getty Images/Helge Prang - GES Sportfoto)
Jakarta -

Juventus berhasil mendepak SC Freiburg untuk melaju ke perempatfinal Liga Europa. Namun, pelatih Massimiliano Allegri tak senang dengan penampilan Bianconeri.

Bermodalan kemenangan 1-0 pekan lalu, Juventus gantian melawat ke Europa-Park Stadium, Jumat (17/3/2023) dini hari WIB. Juventus memang kalah penguasaan bola tapi lebih agresif dengan 15 attempts, delapan on goal berbanding empat on goal milik tuan rumah.

Juventus pada akhirnya pulang dengan kemenangan 2-0 lewat gol Dusan Vlahovic dan Federico Chiesa. Si Nyonya Tua melaju ke babak delapan besar dengan keunggulan agregat 3-0.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Laga ini harus menjadi pelajaran berharga untuk Juventus. Di saat lawan sudah kalah jumlah pemain, tak seharusnya intensitas permainan diturunkan.

"Sangat penting untuk bisa lolos ke babak selanjutnya, kami bermain baik di babak pertama, namun harus meningkatkan diri ketika kami unggul dan memiliki jumlah pemain lebih banyak," ujar Allegri yang terlihat kesal kepada Sky Sport.

ADVERTISEMENT

"Kami harus membuat pilihan yang lebih baik saat menguasai bola. Kami menurunkan intensitas dan tingkat konsentrasi kami, membuat hidup kami sendiri menjadi sulit. Apakah mereka bermain dengan 10 pemain atau 11 pemain, itu tidak akan mengubah apa pun."

Ada kabar baik bahwa Vlahovic dan Chiesa masing-masing mengakhiri paceklik gol. Terlebih Vlahovic sempat dapat ujian karena peluang sebelumnya dianulir oleh VAR akibat offside.

"Saya senang dengan aspek psikologis dari gol tersebut, namun sekali lagi kami harus memperbaiki performa di babak kedua. Kami tidak boleh membuat kesalahan seperti itu dalam membuat pilihan dan mengumpan. Itu tidak cukup baik," kritik Allegri.

(ran/krs)

Hide Ads