.webp)
Chelsea digilas Real Madrid di leg pertama perempatfinal Liga Champions. Hasilnya tak sesuai dengan prediksi Todd Boehly, meleset jauh sekali.
Chelsea pulang dari Santiago Bernabeu, Madrid, Kamis (13/4/2023) dini hari WIB dengan kepala tertunduk. Enzo Fernandez dkk dihajar Los Blancos dua gol tanpa balas.
Sepanjang laga, Chelsea bermain di bawah tekanan tuan rumah. Alhasil, gawangnya dibobol Karim Benzema di babak pertama dan Marco Asensio di paruh kedua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Madrid Akhirnya Kalahkan Chelsea di Bernabeu |
Hasil itu jelas berbeda jauh dengan prediksi Todd Boehly, sang pemilik klub. Sebab, taipan Amerika Serikat itu sempat sesumbar timnya bakal menang telak.
"Chelsea akan menang 3-0," kata Todd Boehly, menjawab pertanyaan wartawan sambil berjalan usai makan siang di restoran.
Komentar Boehly itu sendiri sempat dikecam. Dean Saunders, eks pemain Liga Inggris, menyindir Boehly tak punya pengalaman sama sekali.
"Dia tidak punya pengalaman, tidak ada sama sekali. Ini level sepakbola tertinggi, dan seperti saya datang NFL dengan membawa 500 juta paun di kantong saya," sindir Saunders di talkSport.
"Hal pertama yang akan saya katakan jika saya menjadi pemilik tim NFL adalah "Siapa manajer saya? Kemudian tunjukkan bukti mengapa manajer tersebut adalah orang yang memimpin 28 superstar. Saya ingin manajer terbaik berada di klub saya."
"Dalam situasi ini, dia [Boehly] mengganti manajer terbaik kedua atau ketiga di dunia, Tuchel, ke Graham Potter, lalu ke Frank Lampard yang berstatus interim, jelang melawan Real Madrid. Itulah gambaran anda tidak tahu apa yang sedang anda lakukan," sindirnya.
Simak Video 'Chelsea Tumbang di Tangan Real Madrid':
