.webp)
Borussia Dortmund tidak mau kehilangan fokus sedikit pun saat menghadapi AC Milan. Sebab, Die Borussen tahu Italia tidak bersahabat untuk mereka.
Grup F Liga Champions yang dihuni Milan dan Dortmund memang terbilang sengit karena keempat tim masih berpeluang lolos. Memasuki Matchday V, Rabu (29/11/2023) dini hari WIB, Dortmund yang memuncaki klasemen dengan tujuh poin cuma unggul tiga angka dari Newcastle United sebagai juru kunci.
Oleh karenanya, pertandingan di San Siro antara AC Milan vs Dortmund diprediksi bakal sengit seperti pada pertemuan pertama di Signal-Iduna Park yang tuntas tanpa gol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dortmund sebagai pemuncak klasemen tentu tak ingin kehilangan peluang untuk mengunci tiket 16 besar lebih cepat. Maka dari itu, Dortmund bertekad untuk bisa membawa pulang tiga poin dari kota mode.
Tapi, misi itu tidak mudah karena Dortmund punya catatan kurang oke di Tanah Italia. Mereka tidak pernah menang dari lima lawatan terakhir ke markas tim-tim Italia.
Catatannya adalah satu imbang dan empat kekalahan! Kemenangan terakhir didapat dengan skor 2-0 atas Udinese di Piala UEFA Oktober 2008.
Apalagi Milan begitu tangguh di kandang sendiri musim ini dengan satu kemenangan dan satu seri, yakni 0-0 kontra Newcastle United dan 2-1 kontra Paris Saint-Germain.
Bahkan saat mengalahkan PSG, Milan sempat tertinggal duluan sebelum akhirnya menang. Meski rekor tidak bagus, Dortmund enggan pesimistis dan yakin bisa membuat kejutan.
"Kami sempat tertinggal 0-2 saat bertemu Gladbach setelah 28 menit laga berjalan, tapi kami menunjukkan intensitas dan itu adalah bagian dari semangat kami. Kami akan melakukannya lagi besok," ujar Pelatih Dortmund Edin Terzic di Football italia.
"Tapi ada satu perbedaan, Milan tidak akan membuat kesalahan. Kami harus fokus penuh."
"Saya menonton laga terakhir kontra PSG dan terpukau dengan disiplin Milan saat bertahan. PSG mati kutu."
