Ancelotti: Menghadapi City-nya Guardiola Selalu Bikin Sakit Kepala

MANCHESTER, ENGLAND - FEBRUARY 10: Carlo Ancelotti, head coach of Real Madrid, during the UEFA Champions League 2024/25 League Knockout Play-off First Leg Training And Press Conference at Manchester City Stadium on February 10, 2025 in Manchester, England. (Photo by Dennis Agyeman / Europa Press Sports via Getty Images) — Carlo Ancelotti menyebut laga melawan Manchester City selalu bikin sakit kepala (Foto: Getty Images/Europa Press Sports)

Jakarta -

Carlo Ancelotti menilai laga melawan Manchester City jadi salah satu yang paling sulit buat Real Madrid. Mempersiapkan laga ini menurut Ancelotti seperti mimpi buruk.

Madrid akan menghadapi City di play-off 16 besar Liga Champions. Duel Man City vs Madrid di leg pertama akan digelar di Etihad Stadium, Rabu (12/2/2025) dini hari WIB.

Itu berarti City dan Madrid selalu bertemu di Liga Champions dalam empat musim terakhir secara beruntun. Madrid menang di 2022 dan 2024, sedangkan City unggul di 2023.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski demikian, jika menilik catatan head to head, Madrid tidak menang atas City di waktu normal dalam empat pertemuan terakhir. Ancelotti mengakui menghadapi Man City-nya Pep Guardiola tidak pernah jadi perkara yang sederhana.

"Menghadapi mereka itu selalu bikin sakit kepala. Agak mengejutkan kami menghadapi mereka di play-off. Tapi ini bukan salah UEFA, tapi salah kami. Pertandingan ini bisa saja jadi laga semifinal atau perempatfinal," kata Ancelotti di situs resmi klub.

"Dia (Guardiola) selalu mencoba membawa hal yang baru ke timnya. Dia sudah melakukan banyak hal untuk sepakbola dalam hal penguasaan bola, pressing, main dari belakang. Dia seorang inovator."

"Saya sangat respek kepadanya. Mempersiapkan pertandingan (melawan mereka) selalu jadi mimpi buruk," ucap Ancelotti.

(nds/cas)