Bayer Leverkusen tersingkir di babak 16 besar Liga Champions, dibenamkan Bayern Munich dengan agregat 0-5. Tiada keajaiban dari Die Werkself.
Bayer Leverkusen menjamu Bayern Munich di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (12/3) dini hari WIB. Bayern Munich punya keunggulan agregat 3-0.
Leverkusen bisa mendominasi laga. Bayern sebaliknya lebih klinis, bisa cetak dua gol lewat Harry Kane dan Alphonso Davies di babak kedua, sehingga mereka menang telak di agregat 5-0.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bayer Leverkusen sempat mencuri panggung di musim lalu. Die Werkself jadi kampiun Bundesliga dan bisa memutus dominasi Bayern Munich.
Sayangnya di musim ini, Leverkusen sudah angkat koper lebih cepat di Liga Champions pada babak 16 besar. Pun di Bundesliga, Leverkusen juga tertinggal minus delapan poin dari Bayern di puncak.
"Liga Champions adalah kompetisi di mana Anda tidak bisa membuat kesalahan, sayangnya kami melakukan hal-hal itu," jelas pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso dilansir dari situs resmi UEFA.
"Kami butuh sesuatu yang spektakuler, tapi itu tidak terjadi," cetusnya.
Xabi Alonso melanjutkan, timnya sudah berusaha keras. Apa daya, tiada gol tercipta dari total 17 peluang.
"Para pemain sudah bekerja dengan baik dan kami memang butuh gol pertama. Kami tidak kekurangan kualitas, tapi kekurangan efisiensi," tutupnya.
(aff/bay)