.webp)
Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, mengaku kesal saat dihina fans Liverpool sepanjang pertandingan. Menurutnya perasaan emosional seperti itu manusiawi.
Insiden terjadi saat Liverpool menang 3-2 atas Atletico Madrid dalam laga Liga Champions di Anfield, Kamis (18/9/2025) dini hari WIB. Simeone cekcok dengan penonton setelah Virgil van Dijk mencetak gol.
Simeone terlihat menghampiri fans Liverpool yang tertawa lebar ke arahnya. Pelatih asal Argentina itu sampai harus dipisahkan steward agar tak terjadi bentrokan fisik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak berhenti sampai di situ, Simeone juga mengacungkan jari tengah ke arah asisten wasit di pinggir lapangan. Wasit pun mengeluarkan kartu merah buat sang pelatih.
Diego Simeone berbicara soal insiden yang dialaminya selepas pertandingan Liverpool vs Atletico Madrid. Dia menuduh penggemar lawan memantik emosi secara rasial, sehingga membuat dirinya marah.
"Mari kita mulai dengan bagian saya. Kami berada di posisi di mana kami tidak berhak bereaksi. Reaksi kami tidak tepat, karena kami adalah protagonisnya," kata Simeone, dilansir dari AS Diario.
"Namun, seperti kita melawan rasisme dan hinaan yang ditujukan kepada para pemain, bangku cadangan penuh sesak, dan tidak mudah menerima hinaan sepanjang pertandingan," sambungnya.
 Diego Simeone cekcok dengan fans Liverpool. (Foto: Getty Images/Marc Atkins) |
"Gol ketiga tercipta, dan di samping hinaan itu, ada sebuah gestur, dan saya ini juga manusia," Diego Simeone menuturkan soal cekcok dengan fans Liverpool.
Diego Simeone juga terkenal dengan sikap ekspresifnya di pinggir lapangan. Dia beberapa kali memancing emosi penonton dengan gestur provokatif ketika timnya menang.
Salah satu momen kontroversial Diego Simeone terjadi saat Atletico Madrid mengalahkan Juventus di Liga Champions 2019. Simeone memegangi selangkangannya ke arah penonton, membuatnya dijatuhi hukuman dari UEFA.
(bay/mrp)
