Wow, Estevao!

Wow, Estevao!

Yanu Arifin - Sepakbola
Kamis, 06 Nov 2025 11:00 WIB
BAKU, AZERBAIJAN - NOVEMBER 05: Estevao of Chelsea poses for a photo with the PlayStation Player Of The Match award after the draw during the UEFA Champions League 2025/26 League Phase MD4 match between Qarabag FK and Chelsea FC at Tofiq Bahramov Stadium on November 05, 2025 in Baku, Azerbaijan. (Photo by Francesco Scaccianoce - UEFA/UEFA via Getty Images)
Estevao diganjar gelar Man of the Match di laga Qarabag vs Chelsea. (Foto: Francesco Scaccianoce - UEFA/UEFA via Getty Images)
Baku -

Estevao terus melanjutkan ketajamannya musim ini. Winger muda Chelsea itu kembali bikin gol, kali ini di Liga Champions.

Momen itu datang saat Chelsea bertandang ke Baku melawan Qarabag, Rabu (5/11/2025) malam WIB. Estevao membuka keunggulan The Blues di menit ke-16.

Menerima sodoran Andrey Santos, Estevao melakukan sedikit gocekan, dan melepaskan shot kaki kiri. Bolanya meluncur ke gawang Qarabaga tanpa bisa dijaga kiper Mateusz Kochalski.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Itu menjadi gol keempat Estevao, dua dari Liga Champions. Ada sederet rekor membuntutinya atas torehan itu.

Opta mencatat, Estevao menjadi satu-satunya pemain Brasil di usia 18 tahun atau di bawahnya, yang mampu bikin gol di dua pertandingan Liga Champions secara beruntun. Sebelumnya ia juga bikin gol saat Chelsea melawan Ajax.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Estevao juga masuk jajaran top skorer Chelsea musim ini. Ia sudah membukukan empat gol, sama seperti Enzo Fernandez dan Moises Caicedo.

Performa Estevao melawan Qarabag juga membuatnya diganjar penghargaan. Ia terpilih jadi Man of the Match oleh UEFA, menjadi capaian pertamanya di Chelsea.

Klinisnya Estevao dipuji Leon Osman. Eks pemain Everton itu menilai sang winger selalu bisa menyelesaikannya dengan bagus situasi itu.

"Untuk sejenak saya pikir kesempatan itu sudah hilang. Andrey Santos membawa mereka ke posisi yang bagus, dan saya pikir dia mengoper bola di belakang Estevao," katanya dalam program BBC.

"Begitu Estevao menyentuh bola, dua pemain Qarabag mendekatinya, tapi dia melakukan sentuhan bola, memotong dengan kaki kirinya, lalu melepaskan tendangan keras dan rendah. Pemuda ini memiliki bakat. Dalam situasi seperti ini, dia sering memberikan hasil akhir yang memuaskan," pujinya.

Meski torehannya bersinar, Chelsea gagal menang melawan Qarabag. Si Biru ditahan imbang 2-2 oleh wakil Azerbaijan itu.

Hasil itu membuat Chelsea tertahan di peringkat 12 klasemen Liga Champions dengan baru mengemas 7 poin. Tim asuhan Enzo Maresca masih terpaut dua poin untuk bisa sampai zona delapan besar atau untuk lolos langsung ke babak knock out.

(yna/bay)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads