Ajang multievent pelajar se-Asia Tenggara itu berlangsung di Malaysia pada 19 - 27 Juli ini. Indonesia mengikuti delapan cabang olahraga termasuk di antaranya renang.
Pada hari terakhir perlombaan di Ehsan Aquatic Centre, Selangor Malaysia, Rabu (25/7/2018), tim renang Indonesia menambah empat emas dan tiga perak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Medali emas pertama pada hari ini disumbang Adinda Larasati Dewi dari nomor 200 meter gaya kupu-kupu putri dengan catatan waktu dua menit 15,15 detik.
Adinda juga ikut menyumbang emas kedua melalui nomor estafet 4 x 100 meter gaya ganti putri. Tim Indonesia yang berkekuatan Dewi Novita Lestari (punggung), Felicia Angelica (dada), Azzahra Permatahani (kupu-kupu), dan Adinda(bebas) berhasil mencatat waktu tercepat 4 menit 20,07 detik.
Medali emas lainnya diraih melalui aksi Azel Zelmi Aryalingga yang menang di nomor 200 meter gaya kupu-kupu putra, dengan catatan dua menit 3,71 detik. Azel mengungguli Tan Ephraim (Singapura) yang mencatatkan waktu dua menit 04,34 detik dan Low Zheng Yong (Malaysia) dengan dua menit 04,98 detik.
Di nomor terakhir yakni estafet 4 x 100 meter gaya ganti putra, tim Indonesia berhasil memecahkan rekor Asean Schools Games. Tim Indonesia yang berkekuatan Farrel Armandio Tangkas (punggung), Pande Made Iron Digjaya (dada), Azel Zelmi (kupu-kupu), dan Danandra Indra Damario (bebas) mencatat waktu terbaik tiga menit 48,82 detik atau lebih baik dari rekor lama milik Singapura (2011) yakni tiga menit 49,70 detik.
Di peringkat dua adalah Malaysia dengan catatan tiga menit 51,82 detik dan posisi tiga diduduki Thailand yang membukukan waktu tiga menit 53,11 detik.
Indonesia pun memastikan diri menjadi juara umum dengan koleksi 15 emas, 17 perak dan 8 perunggu. Thailand berada di posisi dua klasemen dengan perolehan sembilan emas, delapan perak, dan empat perunggu. Sementara posisi tiga diraih Singapura dengan koleksi tujuh emas, enam perak, dan 10 perunggu.
Pelatih tim Indonesia Deni Wardeni puas dengan kinerja para atlet. Mereka mampu memenuhi target yang dipatok.
"Cabor renang ditargetkan 15 medali emas, dan kita berhasil memenuhinya. Bersyukur dan terima kasih kepada semua tim, mulai dari perenang, pelatih, manajer, staff dan juga kemenpora," kata Deni, dalam rilisnya.
Hasil ini juga sekaligus mempertahankan gelar juara umum Indonesia di cabang renang. Sebelumnya Indonesia juara umum ASEAN School Games 2017. (mcy/raw)