Overton berpartisipasi di turnamen CIMB Asia Pacific Classic sebagai pengganti David Duval. Meski pemberitahuan datang mendadak dan dia tak punya banyak persiapan, Overton tetap terbang ke Malaysia.
"Saat itu pukul 10.15 malam saat saya menerima telepon (undangan). Penerbangan saya pada pukul 8.30 pada hari berikutnya. Saya terbang ke London selama tujuh-delapan jam dan kemudian melanjutkan perjalanan dengan Malaysian Air," ujar Overton.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya bilang 'Apa yang harus saya lakukan? Haruskah saya bermain? Atau memberikan tempat saya ke orang lain?'. Mereka bilang mereka tak punya pemain pengganti, jadi saya tetap bermain," kata Overton.
Meski mengalami jet lag, performa pegolf berusia 28 tahun itu tidaklah mengecewakan. Setelah menempati peringkat ketujuh pada hari pertama, dia tampil menawan pada hari kedua dengan membukukan rekor baru lapangan dan kini menguasai klasemen umum.
"Di hole pertama, saya bilang ke caddie saya bahwa saya pikir saya tak bisa bermain. Saya masih agak mengalami jet lag. Saya bangun jam 3 pagi dan tak bisa tidur lagi," aku Overton.
"Saya cuma mencoba untuk meminum banyak air. Saya minum sebotol air tiap hole dan memakai handuk basah," katanya.
"Hari ini, semuanya berjalan sesuai harapan. Ini sangat menyenangkan," pungkas dia.
(mfi/roz)