Petenis muda Wisnu Adi Nugroho merasa bangga bisa diberi kesempatan tampil di Asian Games. Di Incheon, Korea Selatan, September mendatang, dia punya target untuk langsung meraih medali.
"Tentunya senang bisa diberi kepercayaan untuk bisa tampil. Karena ini baru pertama kalinya saya ikut," kata Wisnu Adi Ketika dihubungi detiksport, Jumat (14/3/2014).
Wisnu dipercaya masuk pemusatan Latihan nasional, bersama tiga petenis putra lainnya, yakni Christopher Rungkat, Elbert Sie, dan David Agung Sutanto. Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) memilih mereka karena melihat prestasi yang pernah ditorehkan pada multievent sebelumnya, termasuk di Islamic Solidarity Games 2013 di mana Wisnu bersama tiga rekannya itu berhasil meraih emas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita masih masuk dalam persiapan umum, karena masih banyak yang perlu ditingkatkan lagi. Selain fisik, mental juga perlu. Karena yang ikut menjadi peserta di sana kan levelnya yang sudah tinggi-tinggi, level Asia. Jadi kalau tidak benar-benar dipersiapkan sulit untuk mendapat medali," terang Wisnu yang baru pertama kali masuk pelatnas di usia 17 tahun ini.
Tak hanya itu, pria asal DKI Jakarta ini juga menyoroti soal uji coba. Menurutnya, seorang petenis untuk bisa capai target di Korea Selatan minimal sudah melakukan latih tanding di 15 turnamen. Sementara tiga bulan ini, ia mengaku belum melakukan uji tanding.
"Belum ada latih tanding, masih latihan saja seperti biasa. Pelatih mungkin sudah buat program uji coba, tapi kurang tahu kapannya," sebutnya.
Ditambahkan dia, sebenarnya jika ingin menguji sejauh mana perkembangan latihan, banyak sekali turnamen yang bisa diikuti. "Di Spanyol itu setiap minggu ada turnamen, atau kemana? Turki banyak. Cuma memang Indonesia yang saya rasakan lagi minim sekali keikutsertaannya," jelasnya.
"Ya mungkin karena kurang dukungan juga dari pemerintah, kita juga tak punya sponsor. Kalau mau ngadain turnamen pun, tanpa sponsor juga percuma," tambahnya. β
"Solusinya ya harus tetap latihan jika ingin bagus," imbuhnya.
(mcy/din)