Kontingen Australia Kemalingan di Kampung Atlet Olimpiade Rio

Kontingen Australia Kemalingan di Kampung Atlet Olimpiade Rio

Kris Fathoni W - Sport
Senin, 01 Agu 2016 14:37 WIB
Foto: REUTERS/Edgard Garrido
Rio de Janeiro - Olimpiade Rio de Janeiro 2016 belum lagi dimulai tapi kontingen Australia sudah ditimpa musibah. Mereka kemalingan di kampung atlet.

Seperti diberitakan sebelumnya, kampung atlet untuk para kontingen belum tuntas 100% kendatipun Olimpiade Rio akan resmi bergulir pada 5 Agustus.

[Baca juga: Kampung Atlet Olimpiade Rio Belum Beres Sepenuhnya]

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perkara itu pula, menurut Guardian, yang membuat kontingen Australia awalnya menolak untuk menempati gedung 18 lantai yang disediakan untuk mereka karena kerisauan, "toilet mampet, pipa bocor, dan kabel-kabel yang menjulur keluar".

Pengalaman itu bertambah buruk setelah mereka menjadi korban pencurian. Kisah ini bermula ketika mereka harus melakukan evakuasi dari kamar karena adanya kebakaran di ruang bawah tanah gedung.

Sekitar 100 orang tim harus meninggalkan bangunan selama sekitar 30 menit. Ketika kembali ke kamar mereka mendapati sejumlah barang raib dari tempatnya.

"Kami kehilangan sejumlah baju dan dua laptop, satu dari ofisial sepeda di lantai lima dan satunya lagi dari kantor di ruangan di bawahnya," ucap juru bicara Komite Olimpiade Australia Mike Tancred seperti dikutip Guardian.

Yang membuat kontingen Australia semakin geram, alarm kebakaran diklaim tidak menyala saat kejadian. Dinyatakan bahwa petembak veteran Warren Potent sedang tidur saat kebakaran itu dan tidak terbangun dengan ketukan di pintu dan suara telepon.

"Tentu saja ini tak dapat diterima bahwa a) alarm kebakaran tidak dinyalakan dan b) bahwa kalau alarm itu memang tidak nyala kenapa kami tak diberitahu," ujar Chef de Mission Australia Kitty Chiller.

Api sendiri diduga muncul akibat puntung rokok yang belum mati sepenuhnya dan dibuang sembarangan oleh seorang pekerja di gedung tersebut.


(krs/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads