Jalan cepat 20.000 meter digelar Selasa (27/9/2016) pagi di Cibinong, Bogor. Dalam persaingan kelompok putra, tak ada kejutan berarti dengan Hendro masih yang terbaik.
Hendro berhasil meraih medali emas dengan catatan waktu 1 jam 34 menit dan 53 detik. Medali perak direbut Indra Abdul Kadir (Kalimantan Barat) yang membutuhkan waktu 1 jam 34 menit dan 35 detik untuk menyelesaikan lintasan. Sementara perunggu menjadi milik Kristian L. Tobing (Riau) dengan waktu 1 jam 36 menit dan 39 detik.
Pencapaian waktu Hendro ini memecahkan rekor PON XVIII/2012 Riau atas namanya sendiri. Saat itu Hendro mencatat waktu 1 jam 29 menit dan 35 detik. Emas ini menjadi emas kedua Hendro dalam PON kali ini. Satu emas lain didapatkan dari nomor 10.000 meter.
Pada persaingan kelompok putri, medali emas menjadi milik Risa. Dia menyelesaikan perlombaan dengan catatan waktu 1 jam 47 menit dan 56 detik.
Perak menjadi milik Inayati (Jawa Timur) dengan raihan waktu 1 jam 52 menit dan 26 detik. Adapun perunggu menjadi milik pejalan cepat Kalimantan Barat Sri Julyani dengan waktu 1 jam 52 menit dan 44 detik.
(fem/nds)