M. Fadli, Dari Balap Motor Banting Setir ke Ajang Sepeda

M. Fadli, Dari Balap Motor Banting Setir ke Ajang Sepeda

Femi Diah - Sport
Kamis, 09 Feb 2017 13:15 WIB
Foto: ist.
Jakarta - Muhammad Fadli Imammudin menemukan jalan baru usai mengalami kecelakaan serius di Sirkuit Sentul dan amputasi kaki. Fadli banting setir menekuni balap sepeda.

Kabar menggemparkan mencuat dari gelaran Asia Road Racing Championship (ARRC) 2015 di Sirkuit Sentul, Jawa Barat. Pada balapan 7 Juni 2015 itu, Fadli yang tampil pada race 2 kelas 600cc supersport merayakan kemenangan usai menyentuh garis finis.

Fadli menurunkan kecepatan motornya saat itu. Kaki kiri Fadli tidak rapat ke body motor. Di saat bersamaan, pebalap Thailand Jakkrit Sawangswat melaju kencang dari belakang Fadli.

Keep calm whatever happens think positive ✊

A photo posted by Muhammad Fadli (@mfadly43) on



Kejadian itu berlangsung cepat. Sawangswat menabrak sisi kiri motor Fadli. Kaki kiri Fadli turut tertabrak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibatnya, kaki kiri di bawah lutut Fadli mengalami patah tulang. Saat itu berembus kabar kalau besar kemungkinan Fadli harus menjalani amputasi. Meski dalam prosesnya kemudian disebut ada teknologi yang bisa membantu Fadli agar tak perlu amputasi.

If walk to hard RIDE BIKE πŸ’ͺ🀘 #lifeiseasy #trainingprogram

A photo posted by Muhammad Fadli (@mfadly43) on Nov 29, 2016 at 7:31am PST



Hingga kemudian, ternyata Fadli mau tak mau harus menjalani amputasi. Dia pun sempat tak bisa naik motor.

Pada Februari 2015, Fadli mengumumkan lewat akun facebooknya kalau proses pemulihan usai amputasi berjalan dengan baik. Bahkan, da mulai kembali bisa naik motor. Fadli sekaligus mengabarkan kalau dia pensiun sebagai pebalap.

Namanya tetap menjadi bagian dalam skuat tim Honda. Pebalap yang dulu akrab dengan nomor 43 itu dipercaya sebagai pelatih bagi pembalap muda di Honda Racing School.

Baru-baru ini namanya kembali mencuat. Fadli akan tampil mewakili Indonesia pada Kejuaraan Para-Cycling Asia 2017 digelar di Bahrain, 24 Februari hingga 3 Maret 2017.

[Baca Juga: Mantan Pebalap Honda Wakili Indonesia di Kejuaraan Para-Cycling Asia 2017]

Fadli antusias menyambut profesi barunya itu. Dia bersyukur mendapatkan kesempatan kedua untuk kembali membawa nama Indonesia.

"Ajang itu akan jadi pengalaman saya tampil di kompetisi internasional untuk balap sepeda. Tentunya saya bersemangat banget. Saya akan berusaha semaksimal mungkin," kata Fadli.

"Dulu kan saya bawa nama negara lewat balap motor, sekarang di balap sepeda," tutur dia.

(fem/nds)

Hide Ads