'Lapangan SUGBK Masih Pakai Rumput Manila'

Proses renovasi stadion Gelora Bung Karno. (Foto: Rengga Sancaya/detikcom)

Jakarta - Jenis rumput yang dipakai di lapangan Stadion Utama Gelora Bung Karno tak akan diganti. Jenis zoysia matrella atau rumput manila dinilai paling pas untuk SUGBK.

Renovasi SUGBK saat ini sudah menunjukkan perkembangan yang bagus. Progres pengerjaannya sudah mencapai 62 persen hingga waktu renovasi tinggal menyisakan 125 hari lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemasangan bangku di tribune stadion sudah mulai dilakukan, nantinya kapasitas stadion menjadi sekitar 70 ribu tempat duduk. Sementara untuk lintasan atletik, sedang diaspal sebagai langkah awal pemasangan rakortan.

[Baca Juga: Stadion Utama Gelora Bung Karno Mulai Tunjukkan Wajah Barunya]

Dari sisi lapangan, ada pembenahan drainase agar sirkulasi air tetap maksimal saat menggelar pertandingan kala cuaca hujan.

"Rumput masih menggunakan jenis yang lama, Zoysia Matrella. Rumput jenis ini sangat pas untuk lapangan sepakbola karena akarnya kuat, kalau ada pemain yang melakukan sliding, masih kuat jadi masih dipertahankan," kata project manajer renovasi SUGBK, Wikrama Wardana, dalam perbincangan dengan detikSport.

"Kalau konstruksinya tak ada masalah, aman terhadap banjir. Drainasenya kita perbaiki, dulu memakai pipa biasa, sekarang sudah pakai pabrikan," tambahnya.