Naima menganggap kolam renang sebagai rumah kedua. Latihan pagi sore dengan durasi setara pekerja kantoran dijalani bungsu dua bersaudara itu.
Sejatuh-jatuhnya cinta Naima terhadap renang indah, dia tak bisa menghindari kejenuhan. Utamanya, kala dia melulu berlatih, namun tidak ada kejuaraan yang harus dihadapi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadwal padat di pelatnas tak mengganggu hobinya itu. Naima akan tetap menggerakkan jemarinya di atas kertas gambar pada Sabtu dan Minggu.
"Aku suka banget dengan gambar. Bahkan aku mulai gambar lebih dulu ketimbang renang. Kalau menggambar sudah mulai umur 2 tahun," kata Naima dalam wawancara One on One di detikSport.
"Mamaku melihat aku senang gambar terus dikasih kertas, spidol, pulpen warna warni. barulah waktu umur 8 tahun, aku mulai gambar bagus, realis," dia menuturkan.
Baca Juga: Naima Syeeda Meretas Jalan di Renang Indah Sejak Usia 3 Tahun
"Gambar-gambar aku hasil improvisasi sendiri. Itu hobi aku. Aku suka karena menurut aku menggambar itu. kalau lagi stres aku menggambar. Menggambar itu kayak bikin enak, ngurangin jenuh. Sekarang (di pelatnas) baru sempat (menggambar) kalau sudah stres banget. Karena, di saat itu aku memang harus menggambar," Naima menjelaskan.
Bahkan, lewat menggambar itu, Naima bsia menambah usang saku. mempromosikan dari mulut ke mulut, kemudian lewat instagram, Naima membuka order sketsa apapun.
"Aku dapat pesenan orang untuk kado ulang tahun, pajangan di rumah, orang juga pernah minta desain gambar untuk di bantal, guling, taplak, dan lain-lain. Tarifnya, mulai dari Rp 200 ribu sampai Rp 400 ribu. kalau desain bantal sampai Rp 800 ribuan," ujar dia.
(fem/krs)