Rencana itu dipaparkan Sandiaga usai rapat koordinasi dengan lintas kementerian di Kantor PMK, Merdeka Barat, Rabu (6/6/2018). Menurut Uno simulasi kedua itu dilakukan agar bisa mencapai waktu tempuh optimal antara wisma atlet ke venue pertandingan.
Baca Juga: Menteri Puan Sinergikan Persiapan Asian Games dan Asian Para Games 2018
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, kata Sandiaga, pihaknya masih akan melakukan simulasi lanjutan untuk memastikan kenyamanan transportasi atlet benar-benar lancar pada saat game time.
"Nanti akan terus dilakukan simulasi, ada tiga simulasi lagi baik test event. Sekarang juga sedang finalisasi C-4 tempat parkir di wisma atlet untuk mobilisasi dan sirkulasi kendaraan," ujarnya.
Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Bebaskan Pajak Tiket Penonton Asian Games 2018
Bagaimana dengan rencana penyesuaian jam sekolah dan kantor? Mantan Ketua PB PRSI itu mengatakan akan segera diumumkan.
"Mengenai libur sekolah Bapak Gubernur dan Menteri Pendidikan akan mengumumkan bahwa diberi tugas khusus pelajar SMP dan SMA, ikut meramaikan dan berpartisipasi di Asian Games sehingga rencananya mereka terlibat dalam event," dia menjelaskan.
"Begitu soal jam kantor sudah dipetakan simulasi traffic. Nanti ada sosialisasi untuk kantor menghindari lokasi venue baik athlete village maupun game. Kalau melewati jalur tersebut, disosialisasikan waktunya," dia menambahkan.
"Kalau tidak ada kepentingan untuk datang melihat dan berpartisipasi, disarankan untuk tidak melalui jalur yang terdampak dengan adanya Asian Games," ujar dia.
(mcy/fem)