Pencak Silat Akan Tinggalkan Padepokan, Pilih di Wisma Atlet Kemayoran

Jakarta - Pendekar nasional akan meninggalkan Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur menjelang pertandingan di Asian Games 2018. Mereka tinggal di wisma Atlet Kemayoran.

Pencak silat di Asian Games 2018 digelar di Padepokan Pencak Silat TMII mulai 23-29 Agustus. Venue itu sudah sangat familiar bagi pendekar yang tergabung dengan pelatnas. Mereka berlatih dan bahkan tinggal di kompleks itu.

Tapi menjelang Asian Games, pendekar-pendekar itu justru memilih meninggalkan padepokan. Yolla Primadona dkk. akan tinggal di Wisma Atlet mulai 22 Agustus.

"Kalau tinggal di sini banyak pengaruh dari luar. jadi, mereka enggak bisa istirahat. Ada keluarga, ada pelatih dari daerah, ada fans yang datang ingin berjumpa. Terlalu banyak orang," kata Hendrasin, pelatih pelatnas pencak silat, yang dihubungi detikSport, Senin (13/8/2018).

Baca juga: Fajar/Rian, Jangan Sia-siakan Kesempatan di Asian Games 2018!

"Kami sulit untuk memproteksi, padahal membutuhkan pemulihan yang bagus. Kami ingin mendapatkan emas sebanyak-banyaknya," ujar dia.

Ferry tak melihat masalah pada waktu tempuh antara Wisma Atlet Kemayoran dengan Padepokan Pencak Silat TMII. Merujuk hasil uji coba Kementerian Perhubungan bersama PB IPSI, waktu tempuh Wisma Atlet Kemayoran ke Padepokan Pencak Silat TMII sekitar 30 menit.

"Waktu tempuh tidak ada masalah, sudah menunjukkan peningkatan dalam uji coba terakhir. waktu tempuhnya saat uji coba sekitar 30 menit. Saya yakin nanti didukung rekayasa lalu lintas akan lancar, tidak ada masalah," ujar Ferry.

Baca juga: Pertaruhan Gengsi Pencak Silat di Asian Games

Tonton juga 'Jokowi Pede Pencak Silat jadi Lumbung Emas di Asian Games':

[Gambas:Video 20detik]

(fem/krs)