Siman, 23 tahun, berhasil menjadi juara dalam sebuah kejuaraan regional se-Klungkung, Bali setelah tiga bulan berlatih. Dia pun mendapatkan apresiasi yang dianggapnya sebagai hadiah spesial.
"Waktu itu, kejuaraan sekolah se-Klungkung dan jadi juara. Aku dapat buku tulis, rasanya senang banget. Ternyata ada yang bisa aku banggain dari renang," kata Siman mengenang masa itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siman tak menyangka, saat mengikuti kejuaraan di tingkat provinsi, hadiahnya kian besar. Dari informasi yang didapatnya, si pemenang bisa mendapatkan uang.
"Di kejuaraan se-Bali yang pertama aku kalah. Kan aku masih kecil, tapi lawan-lawanku kelas 6 SD. Tapi aku terus latihan dan setelah kelas 4 SD, mulai menang dan dapat uang," tutur Siman.
"Aku enggak tahu hadiahnya berapa. Aku langsung kasih ke mama pokoknya. Tapi, entar aku minta uang jajan ke mama juga sih, buat beli ice cream, komik. Sama aja ya, habis buat aku hahaha," tutur Siman.
Senang bisa jajan dengan uang sendiri, Siman bertekad untuk bisa mewakili Bali di kejuaraan nasional. Dia pun mendapatkan kesempatan tampil pertama di Kejuaraan Nasional Renang pada 2004. Dua tahun berikutnya dia sudah mewakili Indonesia di SEA Age Group.