Ketua Umum PB PABSI Rosan P. Roeslani meminta atlet untuk terus menjaga pola hidup bersih dan sehat. Indonesia menyambut new normal di tengah pandemi Corona.
Diketahui, PABSI terus menjalani pemusatan latihan nasional di tengah pandemi virus Corona. Akan tetapi, protokol kesehatannya diubah mengikuti anjuran dari pemerintah.
Karantina tertutup itu pula memaksa para atlet untuk tetap berada di mes, meskipun Hari Raya Idul Fitri. Alhasil, salat Id dan perayaan Lebaran 2020 pun dilakukan di lokasi yang sama dan diimami pelatihnya, Muhammad Rusli.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rosan yang hadir dalam perayaan Idul Fitri 1441 H tersebut di Mes Kwini, Pasat Baru, memberikan petuah soal kehidupan baru yang akan dijalani par lifter setelah ini. Termasuk menjaga pola hidup bersih sebagai proses adaptasi menghadapi new normal.
New normal atau pola hidup baru merupakan perubahan perilaku untuk tetap menjalankan aktivitas normal namun tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.
"Jaga jarak, mencuci tangan dengan sabun selama 20 detik dengan kondisi air mengalir, semoga itu dijadikan kebiasaan pada new normal nanti," kata Rosan dalam rilis yang diterima detikSport, Minggu (24/5/2020).
Di sisi lain, Rosan juga mengapresiasi kepatuhan atletnya dalam menjalani karantina tertutup, namun tak mengendurkan semangat latihannya.
"Selama melaksanakan pelatnas di masa pandemi ini atlet tak diperkenankan bersinggungan dengan orang mengurusi makanannya, kamar dibersihkan sendiri, dan dilakukan penyemprotan disinfektan di kamar maupun ruangan latihan setiap hari," kata Rosan.
"Dari sisi latihan para lifter menunjukkan grafik yang meningkat. Meskipun banyak kejuaraan yang dibatalkan atau ditunda karena pandemi ini," dia menjelaskan.
"Dengan kondisi ini tentu kami optimistis atlet bisa melakukan yang terbaik seandainya kejuaraan dimulai lagi," kata dia lagi.
(mcy/cas)