Tiga lifter Indonesia masih berjuang agar lolos kuailfikasi Olimpiade Tokyo. Mereka adalah Triyatno, Rahmat Erwin Abdullah, dan Nurul Akmal.
Demikian disampaikan manajer tim angkat besi Alamsyah Wijaya saat dihubungi detikSport, Rabu (10/6/2020). Sebelumnya, angkat besi Indonesia sudah memastikan dua wakil yang lolos ke Olimpiade. Mereka adalah Eko Yuli Irawan (61 kg) dan Windy Cantika Aisah (49 kg putri).
Sementara Triyatno dan Rahmat Erwin Abdullah turun di kelas 73 kg, dan Amel, sapaan akrab Nurul Akmal, di kelas +87 putri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau perhitungan kami Amel (panggilan Nurul Akmal) akan lolos melalui jatah kontinental. Sebab, di kelas dia isinya lifter China, otomatis dia naik. Dan jika melihat data sebelum pandemi, Amel termasuk yang terbaik di Asia," kata Alamsyah.
"Makanya bila kualifikasi Olimpiade angkat besi tak ada lagi, Amel kemungkinan bisa lolos. Tapi jika dilanjutkan, Amel bisa berjuang minimal di Kejuaraan Asia untuk mendapat tempat terbaik," dia menjelaskan.
Menukil IWF.net, Nurul Akmal kini bertengger di ranking 12 kualifikasi Olimpiade dengan perolehan poin 2,106.0567. Peringkatnya berpeluang naik setelah China mendominasi di posisi empat besar.
"Ya, kita lihat hasilnya pada akhir perhitungan poin pada 30 April 2021. Saya optimistis," tegas dia.
Baca juga: Masa-masa Jenuh Lifter Windy Cantika Aisah |
Selain Amel, sebut Alamsyah, dua lifter lain yang berpeluang antara Rahmat dan Triyatno. Keduanya, saat ini mengisi peringkat 22 dan 24 Road to Olympic. Guna mendongkrak poin, PABSI akan mengirim keduanya untuk turun di Kejuaraan Asia di Uzbekistan tahun depan.
Semula, kejuaraan Asia itu dijadwalkan bergulir pada 16 -25 April lalu, tapi ditunda karena pandemi virus corona.
"Selain itu masih ada turnamen-turnamen Asia dan Kejuaraan Dunia Senior yang akan berlangsung tahun depan. Kami berharap mereka bisa kompetitif untuk mendapat poin," ujarnya.
(mcy/raw)