Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat menjalin kerja sama dengan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan Jakarta III untuk meningkatkan pelayanan kesehatan atlet.
Proses kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman dengan Direktur Poltekkes Kemenkes Jakarta III Yupi Supartini S.Kp, M.Sc pada Rabu (13/1/2021) di Kantor KONI Pusat, kawasan Senayan.
Marciano menyambut positif kerja sama tersebut karena dinilai bermanfaat bagi prestasi olahraga Indonesia, terutama dalam hal memberikan pelayanan kesehatan kepada atlet.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kerja sama kali ini merupakan implementasi penerapan sport science yang sesuai dengan grand desain keolahragaan nasional," kata Marciano dalam rilis yang diterima detikSport.
Sebagai satu-satunya Poltekkes di Jakarta yang memiliki fasilitas Fisioterapi, Poltekkes Jakarta III akan membantu KONI Pusat dalam penanganan fisioterapi pada cedera dan juga peningkatan kemampuan atlet. Poltekkes Jakarta III juga akan mengirimkan dosen dan mahasiswa untuk mengembangkan fisioterapi di fasilitas milik KONI Pusat.
Menurut Yupi, kehadiran dosen dan mahasiswa di KONI Pusat untuk mengamalkan tri dharma perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
"Di fasilitas fisioterapi KONI Pusat diharapkan para dosen dapat melakukan penelitian dalam dunia olahraga prestasi. Bersama para mahasiswanya, Poltekkes Jakarta III juga melakukan pengabdian kepada pembinaan prestasi atlet di Tanah Air," kata Yupi.
Ke depannya, Marciano berharap civitas akademika Poltekkes Jakarta III dapat berkontribusi dalam kegiatan olahraga sebagai tenaga tambahan.
"Ini akan membantu penyelenggaraan sekaligus menambah pengalaman dosen dan mahasiswa Poltekkes Jakarta III. Selain itu, diharapkan juga agar seluruh anggota KONI memiliki tenaga fisioterapi," kata Marciano.
![]() |