3. Anthem Nazi di Duel Tenis AS Vs Jerman
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Skandal memalukan turut terjadi pada pertandingan tenis Fed Cup 2017 antara Amerika Serikat vs Jerman di Hawaii. Lagu kebangsaan dinyanyikan oleh seorang penyanyi pria sebelum pertandingan digelar.
Penyanyi tersebut menyanyikan lagu kebangsaan Jerman, "Deutschlandlied", dengan stanza pertama yang diawali lirik Deutschland Ueber Alles (Jerman di atas segalanya). Versi tersebut adalah lagu kebangsaan Nazi Jerman yang tabu diperdengarkan pasca Perang Dunia II.
Skuad tenis Jerman shock saat lagu tersebut dinyanyikan. Menukil laporan Reuters, Barbara Ritter selaku pelatih tim Jerman menilai kesalahan tersebut sebagai skandal yang tidak sopan dan tak termaafkan.
4. Lagu Kebangsaan Rusia untuk Pemenang Gimnastik Ukraina
Atlet gimnastik Ukraina, Ganna Rizatdinova, memenangkan medali emas pada ajang World Rhytmic Gymnastics Championships tahun 2013. Dia mengalahkan duo Russia, Yana Kudryavtseva dan Margarita Mamun.
Kesalahan terjadi setelah Rizatdinova menerima medali juara di podium. Panitia salah memutarkan lagu kebangsaan Ukraina, "Shche ne vmerla Ukraina", dengan anthem Rusia.
Rizatdinova sempat tidak sengaja menyanyikan lirik awal lagu kebangsaan Rusia. Atlet kelahiran 16 Juli 1993 itu kemudian meminta panitia menghentikan lagu tersebut untuk diganti dengan anthem Ukraina.
5. Anthem Korea Utara di Laga Timnas Korea Selatan
Kejadian memalukan kali ini menimpa kesebelasan Korea Selatan di ajang Piala Asia U-19 2018 yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi. Pihak panitia salah memutarkan lagu kebangsaan Korsel, "Aegukga" dengan anthem Korea Utara, "Aegukka".
Kesalahan tersebut membuat geram Korea Selatan, hingga melayangkan protes kepada AFC. Panitia pelaksana Indonesia di Piala AFC U-19 2018 telah meminta maaf atas kesalahan tersebut.
(bay/cas)