.webp)
Tyson Fury bakal melakoni duel terakhirnya. Juara tinju kelas berat itu akan pensiun usai melawan Dillian Whyte.
Fury dijadwalkan melawan White pada duel pertaruhan sabuk juara WBC kelas berat. Pertarungan akan digelar di Wembley Stadium, 23 April mendatang.
Fury, yang memegang rekor belum terkalahkan dari 32 pertarungan (31 menang sekali imbang), mengaku duel melawan Dillian Whyte akan menjadi yang terakhir baginya. Ia mengaku akan pensiun setelah duel nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini adalah pertarungan terakhir dalam karier saya. Saya pensiun setelah ini. Saya akan punya 150 juta dolar di bank, sehat, dan muda," kata Tyson Fury, dilansir Sky Sports.
"Saya akan membeli kapal pesiar besar di luar negeri. Saya pensiun. Saya keluar, ini pertarungan terakhir saya, saya sudah selesai," tegasnya.
Sebelumnya, Fury pernah menyatakan bakal pensiun dari tinju. Itu terjadi pada 2015, usai mengalahkan Wladimir Klitschko. Namun, Gipsi King memutuskan comeback pada 2018. Terakhir, Fury bahkan sempat kepikiran pensiun usai mengalahkan Deontay Wilder oktober tahun lalu.
Sebelum menghadapi Whyte, Fury sendiri terakhir sudah mengalahkan Deontay Wilder. The Bronze Bomber dibuat KO di ronde ke-11.
Sementara Dillian Whyte punya rekor yang cukup apik sebagai modal melawan Tyson Fury. Petinju berjuluk The Villain itu sudah menang 28 kali [19 KO] dan baru kalah dua kali, dengan terakhir bisa merebut gelar WBC interim dari Alexander Povetkin asal Rusia.
