Indonesia mendapat jatah beasiswa dari induk organisasi renang dunia, Federation Internationale de Nation (FINA), untuk mengikuti kepelatihan di Budapest, Hungaria. Totalnya satu atlet renang putra dan putri.
Kepastian itu diperoleh usai Komite Olimpiade Indonesia (KOI) melakukan pertemuan dengan Presiden Federation Internationale de Nation (FINA) Husain AHZ Al-Musallam di Kuwait, beberapa waktu lalu.
"Diplomasi internasional ini menghasilkan kabar positif. Indonesia mendapat tiga keuntungan untuk membantu peningkatan prestasi renang, mulai dari beasiswa, coaching, hingga memberikan tempat untuk representatif Indonesia di FINA," kata Okto.
Secara spesifik, ada tiga keuntungan yang diperoleh dalam pertemuan yang merupakan bagian dari rangkaian diplomasi internasional NOC aindonesia di Asia pada 2022.
Selain pemberian beasiswa penuh untuk dua atlet renang Indonesia, satu putra dan putri, menjalani training camp di Budapest, Hungaria. FINA juga akan mengirim Olympian berdarah Indonesia-Belanda Ranomi Kromowidjoyo ke Indonesia untuk membantu mempromosikan renang di level grassroots, serta membantu perenang muda hingga elite untuk meningkatkan high performance.
Ketiga, FINA berjanji memenuhi permintaan NOC Indonesia untuk menempatkan dua perwakilan di FINA. Diplomasi internasional yang dilakukan NOC Indonesia ini dijalankan sejalan dengan peran NOC yang tertuang dalam poin 2.3 Olympic Charter (Piagam Olimpiade) yakni mendorong perkembangan high performance olahraga begitu juga sport for all.
"Dengan kehadiran representatif kami di FINA diharapkan mereka dapat berperan aktif sehingga dapat menunjang dan membawa dampak positif bagi perkembangan olahraga Indonesia, termasuk regulasi dan hal-hal lainnya," ujar Okto.
"Saya berharap benefit ini dapat membantu peningkatan prestasi renang Indonesia. Apalagi, renang merupakan mother of sport yang dipertandingkan di Olimpiade dan ini sejalan dengan misi kami yakni menembus panggung dunia."
Dalam kesempatan tersebut, Husain yang juga menjabat sebagai Direktur Jenderal Dewan Olimpiade Asia (OCA) dan Sekretaris Jenderal Komite Olimpiade Nasional (NOC) Kuwait mengapresiasi peran aktif NOC Indonesia dalam peningkatan prestasi olahraga.
"Terima kasih atas kunjungan dan dukungan Anda. Saya sangat mengapresiasi segala upaya dan peran aktif Anda untuk kemajuan olahraga. Kami berkomitmen memastikan peningkatan prestasi renang Indonesia," ujar Husain.
Dalam kesempatan tersebut, Okto juga mengundang Husain datang ke Indonesia untuk melihat perkembangan akuatik di Indonesia. Ajakan tersebut disambut baik oleh Husain yang juga menyampaikan ide-ide dan potensi yang dapat dikembangkan akuatik di Indonesia.
(mcy/krs)