Emilia Nova mendapat kehormatan menjadi pembawa bendera Merah Putih kontingen Indonesia di SEA Games 2022. Dia mengaku bangga.
Emilia menceritakan awal didapuk membawakan bendera di multievent terakbar regional ASEAN sempat kaget. Pasalnya, ini kali pertama perempuan diberi amanah besar khususnya level SEA Games.
"Saat dikabari pertama kali sempat kaget karena biasanya atlet pria yang dipilih. Tapi ternyata saya dapat kesempatan itu kali ini. Pernah ada senior saya, Maria Londa, tapi itu Olimpiade," kata Emilia ketika ditemui di Stadion Madya, Senayan, Rabu (27/4/2022).
Tak hanya itu, Emilia Nova juga mengaku sempat minder dengan penunjukkannya. Sebab, masih banyak atlet yang lebih pantas karena prestasinya lebih darinya.
"Ya, semoga penunjukkan ini bisa memacu motivasi saya untuk memberikan hasil terbaik di SEA Games nanti," ujarnya.
Dalam kesempatan terpisah, Chef de Mission Indonesia Ferry Kono menjelaskan alasan pemilihan Emilia sebagai flag bearers Kontingen Indonesia saat SEA Games. Salah satunya, rekam prestasi dara kelahiran 20 Agustus 1995.
Terlebih, multievent dua tahunan paling bergengsi kali ini bakal menjadi ajang internasional perdana Emilia pasca-cedera.
"Kami memilih Emilia menjadi flag bearers kontingen Indonesia. Ia berprestasi, dan terpenting adalah kami ingin membuktikan kami sangat concern dan mengedepankan gender equality. Kami memosisikan atlet putra dan putri memiliki hak dan kesempatan yang setara," kata Ferry, dalam keterangan tertulisnya.
Emilia Nova merupakan atlet berprestasi dari cabang olahraga atletik. Ia merupakan peraih medali perak SEA Games 2017 Kuala Lumpur, medali perak Asian Games 2018 Jakarta-Palembang, serta medali emas 2019 SEA Games Filipina.
Panitia penyelenggara SEA Games Vietnam (VIESGOC) sudah merilis aturan parade defile. Setiap negara dibatasi hanya boleh membawa 31 partisipan, terdiri dari CdM, pembawa bendera, atlet, pelatih dan official.
"Tidak semua kontingen ikut defile, sehingga kami memprioritaskan parade defile diikuti cabor yang bertanding setidaknya pada 14 April untuk menjaga kondisi tubuh atlet-atlet kami sehingga tidak kelelahan saat mereka harus bertanding," kata Ferry.
