Perenang Indonesia Masniari Wolf merebut emas di SEA Games 2021 Vietnam. Atlet berdarah Batak-Jerman ini juga mengakhiri puasa gelar renang putri setelah 11 tahun.
Tampil di My Dinh Water Sport Palace, Ha Noi, Minggu (15/5/2022), Masniari yang berlomba di nomor 50 meter gaya punggung sukses membukukan catatan waktu 29,210 detik.
Ia disusul perenang Filipina Jessica Joy Geriane Taguba yang mencetak waktu 29,350 detik. Perenang Indonesia lainnya, Anak Agung Istri Kania Ratih Atmaja, mencatat waktu 29,210 detik untuk mendapat medali perunggu.
"Saya senang bisa mendapatkan emas di SEA Games ini, terutama karena ini menjadi debut saya di SEA Games dan membela Indonesia," kata Masniari dalam rilis tim CdM Indonesia.
Pencapaian Masniari kian istimewa karena sekaligus mencatatkan sebuah sejarah. Ia mengakhiri paceklik medali emas selama 11 tahun terakhir khususnya renang putri di SEA Games. Terakhir, Yessy Yosaputra yang meraih emas di nomor 200 m gaya punggung putri di SEA Games 2011 Palembang.
Selain medali emas, tim renang Indonesia juga mengantongi 4 perunggu. Empat perunggu dari Kania Ratih di nomor 50 meter gaya punggung putri, Glenn Victor Sutanto (50m gaya dada putra), Aflah Fadlan Prawira (400 m gaya ganti perorangan), serta Ressa Kania Dewi dkk yang turun di nomor estafet 4x100m gaya bebas.
Persaingan Ketat di Klasemen Medali
Sementara itu, Chef de Misson (CdM) Kontingen Indonesia untuk SEA Games 2021 Vietnam Ferry J Kono menuturkan, kontingen yang dipimpinnya terus bersaing ketat. Terutama dengan Filipina dan Thailand.
"Alhamdulillah kami berhasil mengumpulkan 19 medali emas dengan persembahan terakhir diberikan cabang Esports yang turun di nomor free fire yang mendapatkan satu emas dan satu perak melalui penampilan Indonesia 1 dan Indonesia 2. Semua masih on the track," kata Ferry.
Ferry optimistis kontingen Indonesia terus melejit lantaran beberapa hari ke depan banyak cabor unggulan yang dipertandingkan. Seperti kano, cycling, dan lainnya.
Apalagi dari 499 atlet yang diberangkatkan ke SEA Games Vietnam semuanuya memiliki potensi meraih medali emas. "Seluruh masyarakat Indonesia berharap mereka bisa menunjukkan hasil yang terbaik," kata pria yang juga menjabat Sekjen Komite Olimpiade Indonesia (KOI) itu.
Salah satu cabor yang membuat kejutan adalah Golf. Atlet Indonesia Amandeus Christian Susanto berhasil meraih medali perak. "Itu menjadi sejarah yang luar biasa untuk golf Indonesia," ujarnya.
Ferry lantas berharap kepada para atlet muda yang masih merasa grogi di awal SEA Games Vietnam bisa mulai percaya diri dan menunjukkan kemampuan mereka yang asli untuk mengharumkan Indonesia di ajang multi event Asia Tenggara ini.
(mcy/nds)