.webp)
Team WRT #31 memang masih berpeluang juara dunia meski gagal total di Le Mans bulan lalu. Tapi, fokus tim saat ini adalah memenangi seri Monza.
Ajang FIA World Endurance Championship (WEC) 2022 tinggal menyisakan tiga seri lagi. Selain Monza, ada juga Fuji (11 September) dan Bahrain (12 November)
WRT #31 yang tadinya memimpin klasemen LMP2 mendapat bencana pada balapan Le Mans ketika mereka gagal finis. Alhasil, mereka pun terlempar ke posisi keempat dengan 53 poin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara, puncak dikuasai JOTA #38 dengan 77 poin disusul United Autosports USA #23 dengan 66 poin, dan Prema Orlen #9 dengan 60 poin. Secara matematis, WRT #31 masih bisa juara meski selisihnya terbilang lebar.
Syaratnya mereka menyapu bersih kemenangan di tiga seri tersisa sekaligus meraih semua pole position-nya. Meski peluang itu ada, bos WRT Vincent Vosse mencoba realistis saja.
Oleh karenanya, fokus utama tim saat ini adalah memenangi balapan 6 jam di Monza, Minggu (10/7/2022) malam WIB demi menaikkan moral para pebalapnya.
"Kami secara teori belum kalah, tapi realistisnya posisi kami juga tidak mudah. Jangan pedulikan apa pun hasil yang diraih tim lawan. Yang terpenting adalah tampil maksimal dulu," papar Vosse dalam rilis kepada detikSport.
Trio pebalap Sean Gelael, Robin Frinjs, dan Rene Rast sepakat dengan bos tim soal target tersebut.
"Motivasi saya lagi super untuk balapan di Monza. Semoga hasil terbaik kami raih," ujar Sean.
"Kami punya paket mobil bagus untuk menang, dan punya pengalaman bagus juga tahun lalu. Tapi hal terpenting adalah memastikan kami benar-benar menang," timpal Frinjs.
Race 6 Hours of Monza disiarkan langsung di sini, Minggu (10/7) mulai pukul 17.00 WIB.
