Tim Putra STIN Pasundan Bandung Pimpin Klasemen Final Four Putaran 1

Tim putra STIN Pasundan Bandung memimpin klasemen sementara babak final four putaran pertama Livoli Divisi Utama. Menyusul kemenangan atas BIN Samator Surabaya 3-1.

Bertanding di GOR Kimageti Magetan, Sabtu (5/11/2022), tim putra STIN Pasundan Bandung menang dengan skor 25-21, 21-25, 25-21, 25-21.

Sehari sebelumnya, juara Pul B babak reguler putaran pertama di Banyuwangi, Oktober lalu itu, mengalahkan juara bertahan Berlian Bank Jateng dengan skor tipis 3-2, pada Jumat (4/11/2022).

Dengan dua kemenangan ini, Farhan Halim dkk sementara mengumpulkan empat poin. Dan hanya menyisakan satu laga lagi di putaran pertama menghadapi Indomaret, pada Minggu (6/11).

Pelatih STIN Pasundan, Anwar Sadat, mengungkapkan dalam laga melawan BIN Samator, tim asuhannya sudah lebih baik ketimbang melawan Berlian Bank Jateng pada laga pembuka. Pada laga melawan Berlian Bank Jateng itu, Pasundan tertinggal dua set di awal. Sebelum akhirnya, STIN mampu mengejar bahkan unggul di tiga set berikutnya.

"Kondisi anak-anak hari ini sudah lebih baik daripada melawan Berlian Bank Jateng," kata Anwar Sadat dalam rilis, Sabtu (5/11/2022).

Menurut Sadat, melawan Berlian, anak asuhnya baru saja mengikuti Pekan Olahraga Provinsi Jawa Barat di Subang. "Jadi masih belum kembali kondisinya," tuturnya.

Sementara itu, pelatih BIN Samator Ryan Masajedi mengatakan timnya banyak melakukan kesalahan dalam receave sehingga membuat poin bagi lawan.

Dalam laga lainnya, juara bertahan Berlian Bank Jateng mengungguli Indomaret 3-0 (25-23, 25-15, 27-25). Ini merupakan kemenangan pertamanya pada final four putaran pertama dan membuka peluang lolos ke grand final.

"Anak-anak hari ini bermain lebih baik. Permainannya tidak seperti melawan Pasundan. Hanya bisa main dua set," ujar asisten pelatih Berlian Bank Jateng, Wahyu Prabowo.

"Blok pemain kami cukup baik dengan mampu menutup spike yang dilakukan Dimas Saputra beberapa kali," dia menambahkan.

Sementara itu, pelatih Indomaret Iwan Dedi Setiawan mengatakan tidak mengerti permainan tim asuhannya kurang berkembang. "Banyak servis kami yang gagal. Begitu juga serangan-serangan dapat diblok lawan," tutur Iwan.

Ini merupakan kekalahan kedua juara Pul A babak reguler putaran kedua di Solo. Sebelumnya pada hari pembuka, Jumat (4/11) kalah 2-3 dari BIN Samator Surabaya.