Tekad Jeka Saragih: Gotong Lawan ke Luar Ring

Tekad Jeka Saragih: Gotong Lawan ke Luar Ring

Mercy Raya - Sport
Rabu, 09 Nov 2022 21:53 WIB
ABU DHABI, UNITED ARAB EMIRATES - OCTOBER 23: (L-R) Jeka Saragih of Indonesia knocks out WonBin Ki of South Korea in a lightweight fight during the Road to UFC event at Etihad Arena on October 23, 2022 in Abu Dhabi, United Arab Emirates. (Photo by Chris Unger/Zuffa LLC)
Jeka Saragih. Foto: Chris Unger/Zuffa LLC/Getty Images
Jakarta -

Jeka Saragih bertekad menang di final road to UFC. Ia bahkan menargetkan bisa menggotong calon lawannya, Anshul Jubli sampai ke luar ring.

Tekad itu dinyatakan Jeka dalam menghadapi partai final Road to UFC pada Februari 2023. Petarung asal Simalungun itu akan melawan Anshul Jubli dari India di Korea Selatan.

Kebetulan Jeka baru saja memberikan gotong (topi adat pria Simalungun) kepada Menpora Zainudin Amali di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (9/11/2022). "Itu pasti. Saya akan gotong dia (lawan) keluar dari ring," kata Jeka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jeka sendiri memastikan partai puncak setelah berhasil mengalahkan wakil Korea Selatan Ki Won Bin di ronde pertama dalam waktu 2 menit 41 detik. Petarung asal Simalungun itu pun berharap bisa mengulang kesuksesan yang sama saat di final tahun depan saat bertemu Anshul Jubli.

Jika sukses, maka Jeka akan menciptakan sejarah sebagai petarung Indonesia pertama yang mendapatkan kontrak dengan UFC. "Itu (menang satu ronde) menjadi motivasi saya untuk gas terus. Saya juga tak pernah grogi. Saya yang penting optimistis," kata Jeka.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Beladiri Indonesia (KOBI) Anindra Ardiansyah Bakrie, memprediksi Jeka akan menang dua ronde.

"Karena dua kali (melawan) India tidak tidur-tidur (KO), ya mungkin maksimal dua ronde kita kasih KO," kata pria yang karib disapa Ardi ini.

Tak hanya itu, Ardi juga optimistis atletnya mampu lolos ke UFC. Apalagi melihat Indonesia secara industri cukup berkembang. "Indonesia adalah negara yang besar nomor 4, India nomor 2 setelah China," Ardi menjelaskan.

"Dua negara ini belum ada di UFC, sedangkan mereka juga ingin mengembangkan sayapnya juga untuk mendapatkan jumlah penonton yang lebih. Jadi saya rasa (mereka) dua orang ini akan masuk apalagi cuma dari Indonesia," dia mempertegas.

Lihat juga Video: Harapan Jeka Saragih Usai Menang KO Lawan Petarung Korsel

[Gambas:Video 20detik]



(mcy/adp)

Hide Ads