ONE Championship: Kiprah Atlet Indonesia di ONE Fight Night 7

Gelaran ONE Fight Night 7 sukses dihelat di Thailand Sabtu pagi (25/2). Lahirlah Raja Bantamweight baru, serta menampilkan 3 atlet MMA Indonesia.

Di laga utama, Fabricio Andrade berhasil menumbangkan sang mantan penguasa divisi bantamweight John Lineker dan menjadi Juara Dunia baru. Ia pun meraihnya lewat aksi adu jotos keras selama empat ronde.

Sejak bel penutup ronde awal berbunyi, kedua atlet top divisi bantamweight itu langsung menunjukkan jual beli serangan lewat tinju keras masing-masing. Sesekali Lineker juga melancarkan takedown, dan menyeret Andrade ke atas kanvas.

Laga jual beli serangan pun kembali berlanjut di ronde kedua, di mana masing-masing tak mau mengalah. Andrade dengan pukulan jabnya, beradu dengan kombinasi tinju Lineker. Layaknya para petinju kelas dunia, kedua atlet saling melontarkan dan menerima pukulan.

Namun,tak ada yang mau mengalah sampai bel penutup berbunyi. Duel sengit itu pun berlanjut hingga akhir ronde keempat yang jadi penentuan.

Pada akhirnya pukulan Andrade berhasil merobek kening Lineker, yang membuatnya bercucuran darah dan tak bisa melanjutkan pertandingan. Alhasil, wasit pun menghentikan jalannya laga dan memberi kemenangan pada 'Wonder Boy' yang menjadi Juara Dunia ONE Bantamweight baru. Ia pun melanjutkan tren kemenangannya menjadi 6-0 di ONE, sekaligus menjaga status tak terkalahkan.

Foto: dok One Championship

Di laga pendukung utama, Tawanchai PK.Saenchai kembali mempertahankan sabuk emasnya atas penantang berbahaya Jamal Yusupov. Ia pun menyelesaikan laganya dalam 49 detik saja. Kemenangan sang bintang Thailand itu pun diraih lewat sebuah pukulan rendah, yang memaksa Yusupov terjatuh dan tak dapat melanjutkan laga.

Wasit pun segera memberi kemenangan KO pada atlet yang besar di Lumpinee Boxing Stadium itu. Tak sampai situ, sang CEO Chatri Sityodtong juga dibuat terpana akan aksi Tawanchai yang menang cepat. Ia pun diganjar bonus penampilan senilai USD 50.000.

Kiprah para bintang MMA Indonesia

Di satu sisi, ONE Fight Night 7 juga menghadirkan aksi tiga bintang MMA Indonesia. Di laga pembuka, Adrian Mattheis sukses meraih kemenangan secara TKO dalam tempo 57 detik saja.

Lewat kombinasi hook dan uppercut, 'Papua Badboy' sukses menjatuhkan lawannya Zhelang Zhaxi ke atas kanvas. Melihat sang lawan yang tak dapat berdiri, wasit Mohamed Soelaiman segera menghentikan laga dan memenangkan Adrian.

Namun, nasib berbeda dialami oleh dua wakil Indonesia lainnya. Linda Darrow harus mengakui kehebatan Victoria Souza, usai berlaga tiga ronde penuh.

Lewat aksi grappling dan cage control elite, Souza berhasil mendikte jalannya laga di ronde pertama dan kedua. Ia pun menang poin, dan meraih keputusan mutlak.

Bintang divisi ONE Flyweight Eko Roni Saputra juga harus menelan kekalahan pertamanya, usai beradu dengan penantang ketiga teratas asal Filipina, Danny Kingad.

Dalam laga penentuan peringkat itu, Kingad berhasil mengatasi permainan gulat Eko Roni dan mengunggulinya di striking. Sang 'Dynamite' pun mencoba mengejar poin serta penyelesaian di ronde ketiga, tapi harus terhenti oleh bel.

Dengan begitu, Indonesia hanya meraih satu kemenangan saja dalam event tarung yang juga disiarkan di Amerika Utara dan Kanada itu.