.webp)
Alex Pereira akhirnya kehilangan gelar juara kelas berat ringannya dalam UFC 313. Poatan disikat Magomed Ankalaev, apa penyebabnya?
Pereira kalah saat menghadapi Ankalaev, penantang asal Dagestan, di UFC 313. Fighter Brasil kalah angka mutlak 46-49, 47-48, dan 47-48 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Minggu (9/3/2025) WIB.
Itu menjadi kekalahan perdana Pereira di kelas berat ringan. Sejak menguasai sabuk juaranya pada 2023, fighter berusia 37 tahun itu akhirnya harus merelakan sabuknya direbut Ankalaev.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di oktagon, penampilan Pereira dikritik oleh Michael Bisping, eks fighter UFC asal Inggris. The Count menyebut Pereira tak punya gairah atau malas.
"Dari Alex Pereira, itu semacam penampilan yang malas," kata Bisping dalam saluran Yooutube-nya.
"Saya tidak melihat hasrat sesungguhnya untuk menang. Ankalaev bertubuh besar, ia kuat, ia cukup bagus untuk bersaing dalam posisi berdiri, dan tentu saja, ia juga memiliki ancaman takedown lawan," katanya.
Hasil ini membuat Pereira cuma bisa mempertahankan sabuk juaranya sebanyak tiga kali, sejak memenangkannya pada 2023. Sebelumnya ia bisa mengalahkan Jamahal Hill, Jiri Prochazka, dan Khalil Rountree Jr.
Sementara kemenangan atas Alex Pereira membuat Magomed Ankalaev melanjutkan rekor tak terkalahkannya di MMA sejak 2018. Petarung berusia 32 tahun itu tak terkalahkan di 12 laga terakhir.
(yna/aff)
