.webp)
Komite Olimpiade Indonesia (KOI) akan menggelar Olympic Day pada tanggal 12 Oktober mendatang. Kegiatan ini jadi momentum untuk membakar kembali semangat olimpiade kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari saat memberi keterangan terkait perayaan Olympic Day bersama Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo di Jakarta, Kamis (2/10/2025).
"Di sini kita akan membakar kembali dengan (tema) Let's Move menjadi bagian dari sebuah gerakan untuk mengingatkan kita semua, termasuk KOI, bahwa Indonesia ini dalam melaksanakan olahraga yang tidak bisa lepas dari tata kelola dunia, sehingga semua yang kita lakukan itu merujuk kepada Olympic Charter yang di dalamnya terkandung semangat olympism," kata Okto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelaksanaan Olympic Day rencananya akan mengusung konsep kegiatan lari pada dua kategori yaitu 3 kilometer dan 5 kilometer. Di dalamnya, akan turut serta para legenda Olimpiade, atlet-atlet, juga tak luput ada Menpora Erick Thohir dan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
"Seperti yang kita ketahui, gubernur kita ini paling suka olahraga. Jadi hampir setiap minggu beliau melakukan olahraga. Tentu dukungan beliau kepada kami itu sangat maksimal, bahkan bukan kali ini saja. Saat saya masih menjabat sebagai Ketua Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) bahkan sampai menjadi Ketua Umum KOI," tuturnya.
"Bahkan beliau mau berpartisipasi langsung dalam kegiatan Olimpik Day tanggal 12 Oktober nanti yang akan dilakukan di car free day Jakarta," Okto melanjutkan.
Sementara itu, Ketua Komisi Sport For All KOI Reza Rajasa menargetkan 500 peserta bakal hadir untuk meramaikan kegiatan Olympic Day yang digelar akhir pekan depan. Terdiri dari komunitas, penggiat olahraga, hingga atlet.
"Untuk formatnya nanti ada lari 3km dan 5km. Jadi berlari dari SCBD keluar ke arah Sudirman, ke car free day. Di acara itu juga bakal ada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan booth-booth buat olahraga-olahraga yang tadi sudah disebutkan oleh Pak Ketua Okto," kata Reza.
(mcy/krs)
