Tim basket putra DKI Jakarta menuntaskan misi mengakhiri dahaga gelar selama dua PON sebelumnya di Papua. DKI mengalahkan Sulawesi Utara 72-57 pada final.
Dalam partai final di Stadion Basket Mimika Sport Complex, Mimika, Sabtu (9/10/2021), DKI dan Sulut sama-sama tampil mati-matian. Tetapi, Sulut malah habis bensin saat pertandingan baru berjalan satu kuarter. Di kuarter pertama, DKI sudah unggul 21-17.
Memasuki kuarter kedua, DKI Jakarta semakin jauh meninggalkan Sulut dengan kedudukan 40-27. Usai turun minum, DKI terus menjaga keunggulan.
Kuarter ketiga ditutup dengan angka 58-43. Di kuarter keempat DKI memastikan emas dengan skor 72-57.
Patrick Nikolas menjadi pemain dengan donasi angka tertinggi buat DKI Jakarta dengan membuat 14 poin, 13 rebound, dan satu assist. Di kubu Sulawesi Utara, Fernando Manansang membuat 15 poin dan lima rebound.
"Seperti yang saya bilang kemarin, tidak ada yang spesial dalam game plan DKI di pertandingan tadi. Semua pemain tetap diberi kesempatan untuk masuk lapangan dan permainan yang disuguhkan juga yang sudah dirancang dalam masa persiapan," kata Tondi Syailendra usai pertandingan.
"Kami bikin Sulut sudah mati langkah sejak kuarter pertama. Yang kami sajikan ini memang berbeda dengan apa yang kami berikan buat Jatim (DKI menang susah payah)," dia menjelaskan.
Raihan tim basket putra menjadi emas ke-66 bagi kontingen DKI Jakarta. Dalam sejarah tim basket DKI di PON, emas itu menyudahi paceklik juara dalam 13 tahun terakhir. Tim basket DKI meraih emas PON terakhir pada PON 2008 Kaltim.
Sementara itu, medali perunggu basket putra menjadi milik Jawa Timur. Dalam perebutan tempat ketiga, Jatim mengalahkan Jawa Tengah 63-55.
"Anak-anak bermain tanpa beban dan berjuang sangat keras. Mentalitas itu, menjadi kunci pemain untuk menjalankan strategi permainan di lapangan," ujar Kencana Wukir, pelatih tim basket Jatim putra.
"Hampir semua rencana dieksekusi dengan baik oleh anak-anak. Memang ada satu dua kesalahan, tetapi itu wajar," Kencana menambahkan.
"Senang, jujur kami senang. Ini akan menjadi evaluasi bola basket Jawa Timur ke depan," kata Kencana.
Pada persaingan putri, tim basket Jatim berhasil menjadi pemilik medali emas. Adapun perak dan perunggu dimiliki Bali dan DKI Jakarta.
Simak Video "Rino Soedarjo Respons soal Kandasnya Hubungan dengan Gisel"
[Gambas:Video 20detik]
(bay/aff)
