Amartha Hangtuah Jakarta berharap betul kedatangan pemain asingnya. Sebab hal ini bisa menutup kekurangan tim dalam hal defensive rebound.
Hal ini dikatakan oleh pelatih Hangtuah AF Rinaldo setelah melihat rangkaian hasil laga pramusim jelang Indonesia Basketball League (IBL) 2022. Menurutnya permainan Hangtuah sudah sebagus sebagai tim.
Tapi, defensive rebound masih jadi masalah karena para pemain Hangtuah masih lemah di sisi itu. Padahal hal itu jadi elemen penting dalam sebuah permainan. Dari defensive rebound-lah, tim-tim biasanya memulai serangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Hangtuah cuma punya tiga bigman yakni Amaluddin Ragol, Stefan Carsera, dan I Putu Yudiandara.
"Tentu saja defensive rebound merupakan aspek yang harus segera diperbaiki jelang kompetisi dimulai. Ini merupakan elemen penting sebab dari defensive rebound-lah setiap tim memulai serangan," tutur Rinaldo dalam rilis kepada detikSport.
Untungnya, Hangtuah sudah mendatangkan dua pemain asing yang punya postur besar dan kuat di bawah ring. Mereka adalah Anton Waters yang bertinggi 200 cm dan Laquavius Cotton yang bertinggi badan 198 cm.
Keduanya pun sudah teruji di IBL, di mana Cotton pernah bermain di Hangtuah pada IBL 2020, sedangkan Anton Waters di Pacific Caesar Surabaya pada IBL 2017-2018.
Kehadiran dua pemain ini tak hanya berguna saat pertandingan, tapi juga di sesi latihan karena tiga bigman lokal akan terbiasa adu fisik dengan para pemain asing.
Sebagai catatan, Anton Waters dan Q Cotton sudah berada di Jakarta. Namun mereka tak bisa langsung bergabung karena harus menjalani karantina COVID-19.
"Meski sudah ada pemain asing, bukan berarti pemain lokal menyerahkan rebound ke pemain asing. Ingat, dua pemain asing tak dapat diturunkan bersamaan. Saya berharap Anton dan Q Cotton mampu membawa bigman Hangtuah Step-up," kata Rinaldo.
Sementara itu, Stefan Carsera berharap kehadiran pemain asing membuat dia dan dua rekannya semakin tangguh.
"Benar kata pelatih kalau kita harus meningkatkan Defensive Rebound. Kehadiran dua pemain asing nantinya tentu akan membantu," demikian Carsera.