Bursa Transfer F1: Alpine Gigit Jari, Piastri Resmi Dibajak McLaren

Bursa Transfer F1: Alpine Gigit Jari, Piastri Resmi Dibajak McLaren

Adhi Prasetya - Sport
Sabtu, 03 Sep 2022 04:30 WIB
MELBOURNE, AUSTRALIA - JANUARY 21: Oscar Piastri poses after he was presented with the Sir Jack Brabham Award at Albert Park on January 21, 2022 in Melbourne, Australia. (Photo by Robert Cianflone/Getty Images)
Piastri resmi gabung McLaren. Foto: Getty Images/Robert Cianflone
Jakarta -

Teka-teki bursa transfer Formula 1 menyangkut masa depan Oscar Piastri akhirnya terjawab sudah. Pebalap asal Australia itu akan membalap untuk McLaren musim depan.

Piastri diketahui diperebutkan McLaren dan Alpine, tempat dirinya bernaung sebagai pebalap akademi. Saat Fernando Alonso mengumumkan hengkang ke Aston Martin musim depan pada awal Agustus lalu, Alpine segera mengumumkan Piastri sebagai penggantinya.

Namun driver 21 tahun itu memberikan bantahan beberapa jam setelahnya. Diam-diam ia ternyata sudah menandatangani kontrak dengan McLaren pada 4 Juli silam. Alpine sendiri berkeyakinan Piastri masih terikat dengan mereka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masalah ini kemudian dibawa ke Formula One's Contract Recognition Board (CRB) selaku pihak independen yang memeriksa kontrak pebalap. Pada 2 September 2022, CRB mengumumkan bahwa kontrak yang sah adalah milik McLaren.

Ternyata ada celah dalam kontrak Piastri bersama Alpine yang bisa dimanfaatkan McLaren. Sang pebalap memilih pindah karena merasa 'digantung' oleh Alpine, yang awalnya lebih mengutamakan Alonso. Musim ini, Piastri hanya menjadi pebalap tes.

ADVERTISEMENT

Namun kini Alpine harus gigit jari. Tim asal Prancis itu kehilangan Alonso dan Piastri dalam satu musim panas.



"Pengadilan telah mengeluarkan keputusan bulat bahwa satu-satunya kontrak yang diakui oleh dewan adalah kontrak antara McLaren Racing Limited dan Tuan Piastri tertanggal 4 Juli 2022," bunyi pernyataan CRB, dikutip Crash.

"Tuan Piastri berhak mengemudi untuk McLaren Racing Limited untuk musim 2023 dan 2024. Anggota pengadilan terdiri dari ketua Ian Hunter QC, Profesor Klaus Peter Berger, Matthieu de Boisseson, dan Stefano Azzali."

Piastri pun senang dengan hal ini. Ia tak sabar membalap untuk McLaren, menggantikan Daniel Ricciardo yang kontraknya dipangkas sampai musim ini saja.

"Saya sangat bersemangat untuk melakukan debut F1 saya dengan tim bergengsi seperti McLaren dan saya sangat berterima kasih atas kesempatan yang telah ditawarkan kepada saya," kata Piastri.

"Tim ini memiliki tradisi panjang dalam memberikan kesempatan kepada talenta muda, dan saya tak sabar untuk bekerja keras bersama Lando (Norris) untuk membawa tim ke posisi terdepan," jelasnya.

Piastri merupakan juara Formula 2 musim lalu dan juara Formula 3 2020. Prestasi itu membuatnya digadang-gadang menjadi bintang F1 di masa depan.

Sementara itu, Alpine harus menerima kenyataan pahit dari CRB. Tak ada banding yang disediakan dari keputusan tersebut. Namun tampaknya mereka akan menuntut ganti rugi kepada Piastri karena telah menghabiskan jutaan Dolar untuk membinanya.

Mengenai pebalap baru, Alpine kini digosipkan tengah mengincar Pierre Gasly dari AlphaTauri.

(adp/mrp)

Hide Ads