Legenda MotoGP Mick Doohan mendukung Marc Marquez. Doohan yakin, Marquez akan mencapai performa terbaiknya lagi jika kondisinya telah sepenuhnya pulih.
Pebalap Repsol Honda itu terlihat jelas masih belum 100 persen di dua balapan pertama yang dilakoninya usai absen panjang. Menandai comeback-nya di MotoGP Portugal, Marquez finis ketujuh dari start keenam.
Namun, Marquez mengalami penurunan di MotoGP Spanyol akhir pekan lalu. Pebalap berusia 28 tahun itu hanya memulai balapan di posisi 14 sebelum finis kesembilan. Sebelum race, Marquez bahkan dua kali crash di sesi latihan bebas dan warm-up. Insiden pertama diyakini membuat juara dunia delapan kali itu kehilangan kepercayaan diri dalam lomba.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak sedikit yang menyesalkan keputusan gegabah Marc Marquez yang ngebet balapan di Andalusia, hanya beberapa hari setelah menjalani operasi usai kecelakaan di Jerez tahun lalu. Namun, Doohan bisa memahami hasrat Marquez itu. Meski begitu, Marquez mesti bisa menerima kondisinya sekarang.
"Dia tidak salah untuk percaya bahwa dia itu tidak terkalahkan, dia mesti menjadi contoh untuk semua orang," ungkap Doohan kepada L'Equipe diansir Tuttomotoriweb. "Juara itu memang seperti itu dan saya kira tidak adil untuk mengkritik tindakan dia, bahkan ketika dia memutuskan langsung balapan lagi setelah tulang lengannya patah."
"Bahkan dulu ketika kaki saya patah di Assen, Belanda, pikiran saya dulu itu agar secepatnya menunggangi motor agar tidak tertinggal banyak poin dari rival-rival saya," lanjut juara dunia kelas 500cc lima kali ini.
"Anda tidak lupa bagaimana caranya balapan. Dia cuma harus menemukan otomatisme yang tepat, berharap bahwa Honda tidak berubah terlalu banyak dibandingkan motor yang dia tunggangi sampai Juli tahun lalu. Plus, dia harus menerima keterbatasan fisiknya."
"Dia tidak perlu malu menyembunyikan apapun. Mestinya rival-rival dia yang harusnya khawatir sekalinya bentuk fisik dia pulih 100 pesen," ceplos Doohan tentang comeback Marc Marquez.
(rin/pur)