.webp)
Valentino Rossi tidak diragukan lagi adalah salah satu rider tersukses sepanjang sejarah MotoGP. The Doctor pun membeberkan kunci kesuksesan dia. Apa itu?
Rossi sudah bersaing di kelas premier MotoGP selama lebih dari 20 tahun. Pebalap Italia tersebut berhasil memenangkan 89 race, mendaki 199 podium, serta menyabet sembilan gelar juara dunia.
Teknik dan gaya balapan Rossi pun tak luput menjadi perhatian para pecinta MotoGP. Tidak sedikit yang bertanya-tanya mengapa VR46 sangat tangguh di lintasan, terutama di masa-masa jayanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Valentino Rossi akhirnya buka suara soal resep keberhasilannya di dunia balap. Pebalap Petronas Yamaha itu menjelaskannya di sela-sela gelaran MotoGP Inggris 2021 akhir pekan lalu.
Rossi mengakui bahwa kunci kesuksesan dirinya dalam menggeber motor adalah karena dia seorang ambidextrous. Ya, The Doctor ternyata seseorang yang mahir menggunakan tangan kiri dan kanan dengan sama baiknya.
Seseorang dengan kemampuan ambidextrous bisa dikatakan sangat jarang di dunia. Beberapa sosok ternama yang memiliki keterampilan menggunakan tangan kiri dan kanan antara lain Albert Einstein, Nikola Tesla, serta Leonardo Da Vinci.
"Ini pertanyaan yang bagus. Saya ini kidal, tangan kiri saya kuat untuk hal-hal tertentu, tapi saya lebih ke seorang ambidextrous. Saya bisa melakukan segalanya bahkan dengan tangan kanan," kata Rossi kepada BT Sports.
"Banyak pebalap sangat bagus saat menikung di kiri, tapi mereka kesulitan menghadapi belokan kanan. Sisi kanan memang menjadi lebih sulit, sebab anda menarik pedal gas," sambungnya.
"Titik terkuat saya adalah saya lebih kuat di sisi kanan ketimbang di kiri. Saya memiliki sedikit perasaan yang memungkinkan saya untuk memasuki tikungan lebih cepat".
"Saya pikir itu adalah rahasia saya. Sekarang anda semua tahu, tapi sudah terlambat," pungkasnya.
MotoGP 2021 dipastikan menjadi kompetisi terakhir Valentino Rossi di dunia balap. Rider 42 tahun tersebut sudah mengumumkan rencana pensiun selepas gelaran musim ini.
(bay/cas)
