.webp)
MotoGP 2022 tahun ini sudah benar-benar ditinggal Valentino Rossi. Maka sekarang, siapakah yang akan jadi 'brand' utama dan ikon baru setelahnya?
MotoGP 2021 kemarin jadi fase terakhir Valentino Rossi. 'The Doctor' akhirnya menutup karier di ajang balap motor paling prestisius sedunia itu.
Rossi pensiun dengan segudang prestasi. Dirinya mampu tujuh kali memenangi titel juara MotoGP, tepatnya di periode 2000-an.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak tahun 2019, rumor Rossi mau pensiun sebenarnya sudah tersiar. Apalagi, dirinya sudah cukup berumur dan kalah saing dengan juniornya, sebut saja seperti Marc Marquez.
 Valentino Rossi (AP/Antonio Calanni) |
Lin Jarvis, bos Yamaha menyebut kalau kepergian Valentino Rossi dari MotoGP merupakan salah satu pukulan besar. Sebab Rossi, sudah jadi brand MotoGP dalam setidaknya satu dekade terakhir.
"Rossi jauh lebih besar namanya, tidak sekadar atlet di olahraga ini. Dia punya nilai dan dia adalah brand bagi kami, juga bagi MotoGP," terangnya seperti dilansir dari Crash.
"Tak dipungkiri, banyak pihak yang diuntungkan dari popularitasnya," tambahnya.
Baca juga: Quartararo Sempat Stres Jadi Penerus Rossi |
Valentino Rossi memang jadi legenda di MotoGP. Penggemarnya masih banyak, malah masih berharap melihat Rossi kebut-kebutan lagi.
Namun, waktu terus berjalan. Rossi harus memberikan tongkat estafetnya. Maka kini, anak-anak muda di MotoGP 2022 akan unjuk gigi.
Bukan sekadar menyamai Rossi, tapi mampukah mereka menjadi 'brand' baru?
"Sekarang banyak pebalap muda. Mereka cukup kuat dan cepat," kata Lin Jarvis.
"MotoGP adalah balapan yang luar biasa dan akan terus berkembang," tutupnya.
Lihat juga video 'Ronaldo Hingga Pirlo Melepas Valentino Rossi':
